Dark/Light Mode

Bocah 4 Tahun Selamat Dari Gempa

Tak Makan Dan Minum 3 Hari, Muka Pucat, Segelas Aqua Habis Dalam Satu Sedotan

Kamis, 24 November 2022 08:00 WIB
Azka, inilah bocah berusia 4 tahun yang berhasil diselamatkan Tim SAR setelah terjebak selama 60 jam, di bawah reruntuhan akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat, kemarin. Azka langsung dirawat di RSUD Cianjur.
Azka, inilah bocah berusia 4 tahun yang berhasil diselamatkan Tim SAR setelah terjebak selama 60 jam, di bawah reruntuhan akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat, kemarin. Azka langsung dirawat di RSUD Cianjur.

RM.id  Rakyat Merdeka - Keajaiban datang saat proses evakuasi korban gempa Cianjur, Jawa Barat memasuki hari ketiga, kemarin. Seorang bocah berusia 4 tahun berhasil diselamatkan dari reruntuhan rumahnya yang ambruk. Saat diselamatkan, tubuh si bocah tampak lemah, mukanya pucat pasi karena tak makan minum selama tiga hari. Segelas air minum kemasan yang diberikan kepadanya langsung habis dalam satu sedotan.

Aksi penyelamatan heroik ini, terjadi di Kampung Rawacina, Desa Nagrak, Kecamatan Cugenang, Cianjur. Rawacinamemang salah satu wilayah yang terdampak parah akibat gempa bermagnitudo 5,6 yang mengguncang Cianjur, Senin (21/11) siang.

Di desa tersebut, banyak rumah warga hancur rata dengan tanah. Saat tim SAR datang, warga menunjukkan titik-titik yang diduga masih ada korban yang tertimbun bangunan. Benar saja, saat membobok tembok di sebuah rumah yang hancur, Tim SAR gabungan menemukan seorang bocah meringkuk di balik teriplek. Tim SAR tambah kaget bukan main karena saat ditemukan, si bocah masih terlihat bernapas. Tim pun fokus melakukan evakuasi.

Baca juga : Ketum IKA Trisakti: Perjuangan Reformasi Harus Terus Dilanjutkan

Setelah setengah jam, bocah yang belakangan diketahui bernama Azka ini, berhasil diangkat dari reruntuhan. Bocah yang berkaus biru dan celana hijau itu, lalu dipeluk seorang pria dengan mata berkaca-kaca. “Azka?!” ujar pria tersebut, yang diketahui adalah pamannya.

Si bocah tak menjawab. Hanya mengangguk lemas dengan wajah pucat. “Oksigen, oksigen. Kasih napas,” teriak petugas. “Masya Allah. Allahu Akbar. Allahu Akbar,” seru warga yang takjub melihat bocah yang masih hidup setelah tiga hari tertimbun.

“Kasih minum dulu,” cetus yang lain. Segelas minuman yang disodorkan kepadanya langsung habis dalam satu sedotan.

Baca juga : Dubes Inggris: Gema Takbir Menandakan Tibanya Hari Kemenangan

Aksi penyelamatan bocah itu terekam dalam video yang viral di media sosial, kemarin. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram Damkar Kabupaten Bogor di @damkarkabbogor.

Komandan Regu Rescue 1 Damkar Kabupaten Bogor, Arman Riyanto mengatakan, bocah itu ditemukan oleh jajarannya. Kata dia, bocah tak tertimpa tembok karena terhalang teriplek yang menyisakan sedikit ruang.

Penyelamatan itu adalah lanjutan dari sehari sebelumnya. Sehari sebelumnya tim SAR menemukan ibu Azka. Namun, saat ditemukan, ibunya sudah dalam kondisi meninggal dunia. Nenek Azka juga ditemukan tak lama setelah mengevakuasi Azka. Kondisinya juga sudah meninggal.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.