Dark/Light Mode

Kumpulin Wartawan Di Malang

Bawaslu Sebut Pers Ampuh Tangkal Pemberitaan Hoax

Senin, 28 November 2022 07:40 WIB
Anggota Bawaslu Totok Hariyono. (Foto: Bawaslu)
Anggota Bawaslu Totok Hariyono. (Foto: Bawaslu)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengumpulkan awak media di Malang, Jawa Timur, akhir pekan lalu. Acara ini digelar untuk menjalin komunikasi dengan insan pers untuk mengawal penyeleng­garaan pesta demokrasi lima tahuan mendatang.

“Kalau tidak ada wartawan bagaimana? Ikan kok tidak ada airnya. Pemilu serra penyelenggaranya dengan media massa bersama wartawannya adalah bagian tak terpisah­kan,” ujar Anggota Bawaslu Totok Hariyono.

Baca juga : KPK Tetapkan AKBP Bambang Kayun Tersangka Suap Dan Gratifikasi

Hal ini dia sampaikan saat rapat koordinasi media massa bertajuk, Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2024 bertajuk ‘Peran dan Fungsi Strategis Media Pers dalam Mengawal Pemilu 2024’ di The Singhasari Resort, Kota Batu, Jawa Timur, belum lama ini.

Dikatakan, peran media sangat efektif untuk memantau kejanggalan dan kekurangan dalam penyelenggaraan Pemilu. Sosialisasi, informasi, dan edukasi penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan ini juga amat bergantung ke­pada media massa. “Pemilu 1955 itu pemilu yang terbaik. Tak lepas dari massifnya media massa saat itu,” tan­dasnya.

Baca juga : Sinergi Pemerintah Dan Swasta Percepat Target Swasembada Gula

Wartawan dan media mas­sa, lanjutnya, berperan amat strategis dalam pemilu, teru­tama pada Pemilu 2024. Media massa dan wartawan yang kompeten lah yang akan jadi lentera atau pencerah kepada publik di tengah kepungan berita bohong yang tersebar di media sosial saat ini hingga pelaksanaan pemilu nanti.

“Dalam sebuah buku ber­judul Matinya Sebuah Literasi, wartawan disebut menjadi pencerah, lentera saat berita-berita hoaks berseliweran. Media arus utama jadi alat ukur publik mengetahui kebenaran berita,” terangnya.

Baca juga : Gus Halim: Peran Pertides Krusial Genjot Percepatan Pembangunan Desa

Diingatkan, wartawan dan Bawaslu punya tanggung jawabmoral sepanjang masa untuk memastikan penyeleng­garaan pesta demokrasi ti­dak manipulatif. “Kedatangan kami ke Jawa Timur bagian membangun ikatan emosional bersama Bawaslu dan wartawan di daerah. Jadikan Pemilu 2024 itu lebih aman, nyaman, dan lebih baik dari pemilu sebelumnya,” harap Totok. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.