Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Loyal Ke Calon Panglima Dan Presiden
Ketum PPP Puji Kenegarawanan Dudung
Selasa, 6 Desember 2022 13:57 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) Muhamad Mardiono menyebut, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman adalah sosok negarawan yang memiliki loyalitas tinggi terhadap atasan.
"Dia (Jenderal Abdurachman) adalah seorang prajurit sejati. Dia adalah seorang prajurit jenderal TNI yang negarawan," ujar Mardiono dalam keterangannya, Selasa (6/12).
Hal tersebut disampaikan Mardiono perihal KSAD Dudung yang mendampingi KSAL Yudo saat uji kelayakan dan kepatutan di DPR beberapa hari yang lalu.
Baca juga : Golkar Ingin Panglima TNI Baru Perkuat Keamanan Laut Natuna Utara
Menurut Mardiono, loyalitas Jenderal Dudung terhadap keputusan Jokowi dalam memilih calon pengganti Jenderal Andika Perkasa tersebut harus diapresiasi.
"Sebagai seorang prajurit, dia tunduk dan patuh karena presiden adalah panglima tertinggi," katanya.
Anggota Watimpres tersebut juga menambahkan dirinya sudah melihat keterujian kepemimpinan Jenderal Dudung. Disebutkan, sebagai prajurit yang memegang teguh doktrin TNI, Jenderal Dudung tidak mungkin tidak patuh dan loyal terhadap keputusan Jokowi.
Baca juga : Dukungan Ganjar Pranowo Presiden Kita Membahana Di Kota Serdang Bedagai
Karena, kata Mardiono, Jenderal Dudung memiliki doktrin yang kuat untuk kepentingan bangsa dan negara, dan melindungi seluruh tumpah darah rakyat Indonesia.
"Itulah janjinya. Beliau juga sudah menapaki perjalanan karir yang cukup matang, tentu dia adalah seorang prajurit jenderal TNI yang negarawan," tambahnya.
Mardiono berharap, semua elemen masyarakat mendukung penuh terhadap soliditas TNI. Hal ini dianggap sangat penting karena TNI adalah garda terdepan menjaga keamanan, pertahanan dan kedaulatan Indonesia.
Baca juga : Pengamat: Calon Panglima TNI Harus Dukung Presiden Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia
"Semoga TNI semakin kuat dari segala bidang untuk melindungi rakyat dan kesatuan Indonesia," pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya