Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Elnusa Petrofin Salurkan 10.872 Paket Sembako ke Masyarakat di Seluruh Indonesia
- Thomas Tuchel Merasa Belum Pantas Menyanyikan Lagu Kebangsaan Inggris
- Thibaut Courtois Mau Buka-bukan Soal Kasusnya Di Timnas Belgia
- Lagi Fokus Keluar Zona Degradasi, PSS Sleman Malah Dapat Kabar Buruk
- Ketua DEN : Deregulasi untuk Efisiensi Ekonomi dan Percepatan Investasi
Revitalisasi Kawasan Ekonomi Khusus Makin Dongkrak Elektabilitas Erick Thohir
Selasa, 17 Januari 2023 20:14 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Analis politik dan Direktur Eksekutif Indonesia Political Power Ikhwan Arif menyatakan, Menteri BUMN Erick Thohir terus menunjukkan keseriusan dalam meningkatkan mutu perekonomian. Yang terbaru, dengan melakukan revitalisasi Kawasan Ekonomi Khusus di Sanur, Bali.
Menurutnya, keseriusan Erick ini akan berbuah manis dengan semakin meningkatnya elektabilitas mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 tersebut. "Keseriusan Erick Thohir dalam revitalisasi kawasan ekonomi khusus akan berdampak pada bonus perekonomian dan juga bonus elektoral," ungkap Ikhwan, dalam keterangannya, Selasa (17/1).
Baca juga : Politik Gagasan Bakal Dongkrak Jumlah Pemilih Rasional Di Pemilu 2024
Apalagi, lanjut Ikhwan, dalam kunjungan ke Sanur, Bali, Senin (16/1) Erick datang bersama Ketua Umum PDIP yang juga Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri. Hal ini meneguhkan kedekatan Erick dengan Mega.
"Kedekatan Pak Erick Thohir dan Ibu Megawati bisa mendorong elektabilitas. Ada bonus elektoral di balik gagasan revitalisasi pembangunan perekonomian yang sebelumnya dibangun pada zaman Presiden Soekarno," tutur ikhwan.
Baca juga : Kinerja Baik, Elektabilitas Erick Semakin Naik
Menurutnya, kedekatan kedua tokoh itu menunjukkan kesamaan pemikiran dalam modernisasi kawasan perekonomian yang sebelumnya dirintis Soekarno. "Hal ini menunjukkan keberpihakan Megawati dalam mendukung setiap ide-ide dan program kerja Menteri BUMN Erick Thohir terhadap pembangunan Presiden Soekarno di masa lalu," imbuhnya.
Kawasan Sanur yang dibangun berdasarkan visi pariwisata yang dirintis Soekarno untuk memajukan Indonesia di panggung turisme internasional. Kini, kawasan itu tengah ditransformasikan Kementerian BUMN untuk menjadi destinasi wisata komprehensif yang menonjolkan wisata kesehatan dan pariwisata. Kemudian, ada revitalisasi Hotel Bali Beach atau Grand Inna Bali Beach (GIBB), convention center, ethnomedicinal botanic garden, dan commercial center untuk menampung UMKM.
Baca juga : Revisi PP Devisa Hasil Ekspor Dongkrak Kekuatan Rupiah Lawan Dolar AS
Ikhwan memprediksi, Erick akan mengalami lonjakan elektabilitas setelah berhasil merevitalisasi program perkonomian yang menyasar kepentingan publik. "Program revitalisasi ini akan mendongkrak elektoral di samping mendorong perekonomian masyarakat setempat," tutup Ikhwan.■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya