Dark/Light Mode

Seleksi Capim KPK Tahap Keempat

Laode dan Dharma Pongrekun Tumbang

Jumat, 23 Agustus 2019 17:44 WIB
Laode M Syarif (Foto: Tedy O Kroen)
Laode M Syarif (Foto: Tedy O Kroen)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua KPK Laode M Syarif tumbang dalam seleksi calon pimpinan komisi antirasuah periode 2019-2023. Syarif tidak lulus tahap profile assesment atau seleksi tahap empat yang digelar Pansel Capim KPK, pada 8-9 Agustus 2019 lalu.

Syarif merupakan satu dari tiga orang unsur KPK yang gugur usai uji profile assessment. Tiga anggota KPK lainnya yang juga gagal lolos, antara lain Kepala Biro Sumber Daya Manusia KPK Chandra Sulistio Reksoprodjo, Tim Stranas Pencegahan Korupsi KPK Dedi Haryadi dan Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK Giri Suprapdiono.

Baca juga : Booth Pameran MPR Laris Manis Diserbu Pengunjung

Nama-nama mereka tak disebut saat Pansel Capim KPK membacakan 20 peserta yang lulus tes di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Jumat (23/8). Sementara itu, dua internal KPK yang lolos seleksi tahap keempat yakni Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dan Direktur Pembinaan Jaringan Kerja dan Antar Komisi dan Instansi KPK Sujanarko.

Nama tersohor lainnya yang tidak lolos adalah Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Irjen Dharma Pongrekun. Selain Dharma Anggota Polri yang ikut gugur adalah Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Brigjen Juansih.

Baca juga : Rogers Cup, Barty dan Venus Langsung Tumbang

Sementara itu empat anggota Polri, lolos.  Keempatnya adalah Wakil Kepala Bareskrim Irjen Antam Novambar, Dosen Sespim Polri Brigjen Bambang Sri Herwanto, Wakapolda Sumatera Selatan Firli Bahuri, dan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani.

Diketahui, Pansel Capim KPK mengumumkan 20 peserta lulus dari tes profile assessment. Sebelumnya ada 40 peserta mengikuti seleksi tahap kedua yang digelar Pansel Capim KPK, pada 8-9 Agustus 2019.

Baca juga : Penting, KPK Minta Pansel Tak Remehkan Pelaporan LHKPN

Yenti menyatakan para peserta seleksi Capim KPK yang lolos tersebut wajib mengikuti rangkaian tes lanjutan. Pertama, pada Senin 26 Agustus para peserta akan melakukan tes kesehatan di RSPAD Gatot Subroto.

Kemudian di keesokan harinya tepatnya pada Selasa 27 Agustus 2019 hingga Kamia 29 Agustus 2019 dilakukan tahapan wawancara dan uji publik. Setidaknya setiap satu hari, ada 7 peserta yang akan mengikuti tes wawancara dan uji publik. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.