Dark/Light Mode

Survei Litbang Kompas

Simulasi Tiga Nama, Elektabilitas Ganjar Pranowo Tembus 40 Persen

Rabu, 24 Mei 2023 10:16 WIB
Bacapres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo. (Foto: Ist)
Bacapres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ganjar Pranowo menjadi yang teratas dalam hasil survei terbaru Litbang Kompas. Pada simulasi tiga nama bakal capres, Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Ganjar mendapatkan elektabilitas 40 persen, Prabowo Subianto 36,8 persen dan Anies Baswedan 23,3 persen. 

Baca juga : Survei Polstat: Elektabilitas Prabowo Subianto Masih Kokoh Di Puncak

Pada survei sebelumnya, Januari 2023 lalu, Ganjar Pranowo mendapat angka 44,2 persen. 

Litbang Kompas juga membuat simulasi dua calon atau head to head. Prabowo menjadi sosok yang paling diuntungkan. Ia menang telak melawan Anies dan unggul tipis atas Ganjar.

Bila Prabowo melawan Anies, ia diprediksi akan memperoleh 62 persen dan Anies 38 persen. Selisih keunggulan Prabowo dari Anies mencapai 24 persen, lebih tinggi dari kondisi pada Januari sebesar 14,6 persen.

Sementara apabila melawan Ganjar, Prabowo akan memperoleh 51,1 persen dan Ganjar 48,9 persen. Meski belum berbeda signifikan, hanya selisih 2,2 persen, hal ini dapat mengindikasikan dominasi Prabowo.

Survei periodik Litbang Kompas melalui wawancara tatap muka dilakukan pada 29 April-10 Mei 2023. 

Baca juga : Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Ganjar Turun, Prabowo Naik

Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi.

Tingkat kepercayaan survei Litbang Kompas menggunakan metode ini yakni 95 persen. Margin of error +- 2,83 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.