Dark/Light Mode

Sri Sultan Dukung Penuh Kegiatan PLM Nasional 2023

Rabu, 20 September 2023 20:22 WIB
Pembukaan PLM Nasional 2023, di Yogyakarta, Rabu (20/9). (Foto: Dok. Perpusnas)
Pembukaan PLM Nasional 2023, di Yogyakarta, Rabu (20/9). (Foto: Dok. Perpusnas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mendukung penuh acara Peer Learning Meeting (PLM) Nasional yang digelar Perpustakaan Nasional (Perpusnas). PLM Nasional merupakan kegiatan sharing knowledge dan berbagi pengalaman dalam Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS).

Tahun ini, PLM Nasional mengusung tema "Menguatkan Literasi Menuju Masyarakat Sejahtera melalui Perpustakaan Kreatif dan Inovatif". Sri Sultan mengajak seluruh masyarakat mengubah mindset mengenai perpustakaan dari “kata benda” semata menjadi “kata kerja”. Menurutnya, secara hakikat perpustakaan bersifat penuh dinamika dan bergerak progresif untuk maju.

“Mari lanjutkan kolaborasi untuk menciptakan Indonesia yang lebih Sejahtera. Literasi adalah cahaya yang mengusir kegelapan ketidaktahuan, dengan setiap warga memiliki akses tak terbatas pada pengetahuan, dan perpustakaan menjadi pusat kreativitas dan inovasi," ujarnya, dalam Pembukaan PLM Nasional 2023, di Yogyakarta, Rabu (20/9).

Baca juga : Kapolri Tegaskan Dukung dan Siap Amankan Seluruh Rangkaian Piala Dunia U-17

Di tempat yang sama, Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando berharap, para peserta PLM Nasional dapat meningkatkan motivasi, komitmen, dan kepercayaan diri untuk menjalankan program TPBIS secara berkelanjutan.

Sejak dilaksanakan pada 2018, program TPBIS berhasil membangun kapasitas 2.672 pengelola perpustakaan desa, 153 master trainer, dan 584 fasilitator daerah. Selain itu, sebanyak 2.017.379 anggota masyarakat mengikuti 115.923 kegiatan di perpustakaan. Kegiatan PLM juga sudah direplikasi secara mandiri oleh mitra di 2.011 desa/kelurahan.

Namun, Syarif mengakui, para pengelola perpustakaan menghadapi tantangan kompleks seperti perubahan teknologi atau kebijakan. Maka, dia berharap, para pengelola perpustakaan dapat berdiskusi mengenai cara mengatasi tantangan tersebut secara bersama-sama, yang dapat menghasilkan solusi lebih baik.

Baca juga : Korsel Komit Dukung Pembangunan IKN Nusantara

"Harapannya, seluruh peserta dapat memanfaatkan Peer Learning Meeting sebagai momen yang berguna untuk meningkatkan kualitas pengelolaan perpustakaan, mengatasi tantangan yang dihadapi, dan memperluas pengetahuan dan jaringan profesional pengelola perpustakaan,” ucapnya.

Dia juga berharap, para peserta menggunakan kegiatan PLM Nasional untuk membangun jaringan profesional dalam bidang perpustakaan. Melalui interaksi dengan rekan-rekan sejawat, pengelola perpustakaan dapat memperluas circle dan potensi berkolaborasi dalam proyek-proyek masa depan.

"Mari kita upayakan bersama agar seluruh peserta merasa termotivasi dan terinspirasi untuk mengembangkan ide-ide baru dan meningkatkan kinerja mereka dalam pekerjaan mereka," lanjutnya.

Baca juga : Heikal Safar: Anies Baswedan Dukung Penuh Gerakan Restorasi Pedagang Dan UMKM

PLM Nasional 2023 ini dihadiri banyak tokoh. Selain Sri Sultan, hadir juga Kepala Badan Pengembangan SDM Komunikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Hary Budiarto, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Hasto Wardoyo, Bupati Maros Chaidir Syam, Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM Rulli Nuryanto, Rektor Universitas Negeri Islam Sunan Ampel Akhmad Muzakki, Deputi Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Bappenas Amich Alhumami, Direktur Agama, Pendidikan, dan Kebudayaan Bappenas Didik Darmanto, dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Erlin Chaerlinatun M.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.