Dark/Light Mode

Kereta Cepat Whoosh Resmi Beroperasi, Jokowi Cetak Sejarah

Selasa, 3 Oktober 2023 08:14 WIB
Presiden Jokowi didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri BUMN Erick Thohir, saat meresmikan Kereta Cepat Whoosh, di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Senin (2/10). (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)
Presiden Jokowi didampingi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri BUMN Erick Thohir, saat meresmikan Kereta Cepat Whoosh, di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Senin (2/10). (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Whoosh resmi beroperasi, Senin (2/10/2023). Operasional Whoosh membuat Presiden Jokowi sukses mencetak sejarah. Sebab, Whoosh menjadi kereta cepat pertama di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.

Dalam peresmian Whoosh, Jokowi didampingi banyak pejabat. Di antaranya, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Menkominfo Budi Arie, Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto, Ketua Wantimpres Wiranto, Ketua MPR Bambang Soesatyo, dan Ketua BPK Isma Yatun.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh saya nyatakan dioperasikan," ujar Jokowi, di Stasiun Kereta Cepat Halim, Jakarta, Senin (2/10/2023).

Kepala Negara menerangkan, Whoosh merupakan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat. “W-H-O-O-S-H, dibaca ‘wus’. Ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini, dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat,” terangnya.

Sejak pukul 07.00 WIB, empat Whoosh berkelir silver merah telah parkir di peron 1, 2, 5, dan 6 Stasiun Halim. Usai diresmikan, Jokowi bersama para pejabat menaiki Whoosh pukul 09.15 WIB dan melesat sampai Stasiun Padalarang pukul 09.44 WIB.

Di sana, Jokowi disambut Kapolda Jabar Irjen Akhmad Wiyagus, Pangdam III Siliwangi Mayjen Erwin Djatniko, Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latief, dan sejumlah pejabat lain. Jokowi kemudian mengecek ulang kesiapan fasilitas umum di Stasiun Padalarang. Setelahnya, Jokowi bersama rombongan melanjutkan perjalanan menggunakan kereta api feeder untuk menuju Stasiun Bandung.

Baca juga : Jokowi: Whoosh Artinya Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat

Jokowi menerangkan, Whoosh merupakan kereta yang mampu melesat dengan kecepatan 350 km per jam pertama di Indonesia dan di ASEAN. Ini tanda modernisasi transportasi massal yang efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi lain, maupun terintegrasi dengan Transit Oriented Development (TOD).

"Baru teknologinya, baru kecepatannya, dan juga konstruksinya, baru juga model pembiayaannya. Semuanya serba baru. Dan kita tidak boleh takut belajar dan mencoba hal-hal yang baru," ujar Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengakui, dalam prosesnya muncul hal tak terduga, masalah, dan ketidaksempurnaan. Namun, hal tersebut merupakan pengalaman sangat mahal.

"Kita tidak perlu takut. Karena jika kita konsisten, kesalahan itu akan semakin sedikit, biaya kesalahan juga akan semakin menurun, dan pada akhirnya, biaya produksi, biaya proyek, lama-kelamaan juga akan semakin rendah," ucap Jokowi.
 
Hingga saat ini, belum ada keputusan mengenai tarif. Namun, Jokowi memprediksi, masyarakat bisa menggunakan Whoosh dengan merogoh kocek Rp 250-350 ribu. Nantinya, PT KCIC yang akan menentukan besaran tarifnya.

Jokowi berharap, Whoosh bisa menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam melakukan mobilitas Jakarta-Bandung. Transportasi massal dan modern ini dinilai Jokowi sangat cepat menghubungkan kedua kota sepanjang 140 km lebih itu.

"Ini kita perpanjang untuk gratisnya kira-kira sampai pertengahan bulan (Oktober). Setelah itu nanti diputuskan bayarnya berapa baru operasional dengan bayar," kata mantan Wali Kota Solo ini.

Baca juga : Resmikan Kereta Cepat Whoosh, Jokowi: Jangan Takut Belajar Dan Mencoba Hal Baru

Di acara yang sama, Luhut blak-blakan mengenai berbagai kendala sejak menerima penugasan dari Jokowi untuk mengomandoi pembangunan kereta cepat pada akhir 2019. Seperti pembebasan lahan, koordinasi yang belum efektif, hingga kesulitan pendanaan akibat pandemi Covid-19. Namun, dengan semangat yang diberikan Jokowi, kereta cepat akhirnya rampung.

Ia mengatakan, peresmian ini sangat istimewa. "Pada hari yang bersejarah ini, kami dapat membuktikan bahwa proyek ini bisa diselesaikan dan dapat dioperasikan," ujar purnawirawan jenderal TNI bintang empat itu.

Luhut berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pembangunan kereta cepat. Mulai dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, BUMN, swasta, masyarakat, Pemerintah China, sampai seluruh perusahaan yang terlibat. Ia berharap, pembangunan kereta cepat dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Ke depannya, kami berharap kereta api cepat Jakarta Bandung akan mendorong masyarakat untuk lebih menggunakan transportasi umum dalam rangka mengurangi emisi karbon dari sektor kendaraan pribadi," ucap Luhut.

Sementara, Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan, peresmian ini sudah sangat dinantikan masyarakat. Sejak peletakan batu pertama pada 2016, Whoosh telah mencapai sejumlah milestone penting hingga akhirnya bisa dioperasikan dan melayani masyarakat.

Uji coba sarana dan prasarana yang telah dilakukan sebelumnya, kata Eva berjalan, dengan lancar. Kereta Cepat Whoosh akan beroperasi dengan kecepatan 350 km per jam dan dapat menempuh jalur sepanjang 142 km antara Jakarta-Bandung hanya dengan waktu sekitar 45 menit.

Baca juga : Ini Lokasi Halte Dan Jam Operasi Bus Transjakarta Menuju Stasiun Halim

Uji coba kereta cepat dengan mengangkut penumpang sudah dilaksanakan pada 15-30 September 2023. Sebanyak 49 ribu penumpang telah merasakan pengalaman perjalanan menggunakan Whoosh. Uji coba publik bersama penumpang ini berjalan lancar dan kondusif.

"Antusias masyarakat yang sangat tinggi ini terlihat dari pemesanan tiket pada masa uji coba yang langsung dan memenuhi kuota tempat duduk yang disediakan pada masa uji coba dalam waktu singkat," terangnya.

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka, edisi Selasa (3/10), dengan judul “Kereta Cepat Whoosh Resmi Beroperasi, Jokowi Cetak Sejarah”.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.