Dark/Light Mode

Rakyat Papua Apresiasi TNI-Polri Evakuasi Warga Dari Serangan KST

Selasa, 24 Oktober 2023 17:43 WIB
Proses evakuasi masyarakat Papua oleh TNI Polri dari serangan Kelompok Separatis Teroris KST di Kali Ei Kabupaten Yahukimo. Foto: Istimewa
Proses evakuasi masyarakat Papua oleh TNI Polri dari serangan Kelompok Separatis Teroris KST di Kali Ei Kabupaten Yahukimo. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim Gabungan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berhasil mengevakuasi sejumlah warga Papua dari serangan Kelompok Separatis Teroris (KST). Diketahui, KST kembali berulah di Kali Ei Kabupaten Yahukimo.

Atas upaya tersebut, berbagai elemen masyarakat Papua mengapresiasi upaya heroik Tim Gabungan di bawah pimpinan Mayor HR dari Satgas Yonif 7 Marinir dan Kodim 1715/YHK di bawah kendali Dansatgas Yonmar 7.

Hal itu disampaikan oleh pengamat Wilayah Papua, Alvaro Hukubun melalui keterangan pers tertulisnya, Senin (23/10/23).

"Saat ini kebrutalan Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, kembali terjadi. Membuat tujuh orang meninggal dunia dan 11 korban lainnya luka-luka," ujar Alvaro Hukubun.

Baca juga : Hoaks, Debat Capres-Cawapres Bakal Dihilangkan KPU

Alvaro mengatakan, Satgas Gabungan TNI Polri telah menunjukkan dedikasi dan keberanian yang luar biasa.

"Dukungan moral, kepatuhan terhadap hukum, dan kerja sama dalam memberikan informasi penting adalah kontribusi positif yang bisa kita berikan," tuturnya.

Dia juga menilai, kolaborasi antar aparat keamanan bisa memicu keamanan dan masyarakat. Kondisi ini, dalam pandangan Alvaro, dapat membangun lingkungan yang aman, damai, dan sejahtera bagi semua.

Alvaro menengarai, penyerangan KST terhadap warga sipil membuat pemuka adat geram. Ketua Wilayah Adat La Pago, Yuranus Jikwa misalnya mengutuk keras semua aksi keji yang dilakukan oleh KST.

Baca juga : Tinjau Baksos Kesehatan Akabri 91, Kapolri: TNI-Polri Makin Dekat dengan Rakyat

"Perjuangan KST pun semakin tidak jelas dan hanya untuk kepentingan kelompoknya sendiri," terang Alvaro.

Alvaro mengingatkan, apresiasi yang datang dari masyarakat Papua harus diiringi dengan upaya bersama untuk membangun dialog dan mencari solusi jangka panjang terkait konflik di Papua.

"Pemberdayaan masyarakat, pembangunan ekonomi, dan pendekatan diplomatis juga perlu diperkuat untuk mencapai perdamaian yang berkelanjutan," jelas Alvaro.

Alvaro menegaskan, semangat kebersamaan dan kepercayaan antara aparat keamanan dan masyarakat adalah kunci untuk mengatasi ancaman bersama.

Baca juga : Untuk Indonesia Terus Maju, Warga Bali Deklarasi Dukung Gibran

"Marilah kita bersama-sama menghargai dan mendukung upaya mereka dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat dari serangan KST Papua, sehingga kita dapat melangkah menuju masa depan yang lebih aman dan sejahtera bersama-sama," seru Alvaro.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.