Dark/Light Mode

Jalankan Skema KPBU, Apriyadi Bikin Muba Terang Benderang

Rabu, 20 Desember 2023 20:51 WIB
Pj Bupati Muba Apriyadi saat Penandatangan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dengan PT Indi Daya Rekapratama tentang Penyiapan Prastudi Kelayakan Penyediaan Infrastruktur Penerangan Jalan Umum Skema KPBU di Kabupaten Muba di Kantor Mess Perwakilan Pemkab Muba di Palembang, Rabu (20/12/2023). Foto: Istimewa
Pj Bupati Muba Apriyadi saat Penandatangan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dengan PT Indi Daya Rekapratama tentang Penyiapan Prastudi Kelayakan Penyediaan Infrastruktur Penerangan Jalan Umum Skema KPBU di Kabupaten Muba di Kantor Mess Perwakilan Pemkab Muba di Palembang, Rabu (20/12/2023). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Keterbatasan alokasi anggaran baik dari APBD maupun APBN bukan alasan bagi Pemkab Musi Banyuasin (Muba) yang saat ini dinahkodai Pj Bupati Apriyadi Mahmud untuk tidak mengebut percepatan infrastruktur khususnya di Bumi Serasan Sekate.

Inovasi untuk menggaet investor dengan skema Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) kali ini bakal diterapkan Pj Bupati Apriyadi Mahmud untuk Penyediaan Infrastruktur Penerangan Jalan Umum Skema KPBU di Kabupaten Muba.

"Kalau kita mengandalkan APBD tidak akan maksimal, proses yang panjang akan dihadapi. Nah, inovasi KPBU inilah yang akan mengebut Muba agar bisa terang benderang," ungkap Pj Bupati Muba Apriyadi saat Penandatangan Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dengan PT Indi Daya Rekapratama tentang Penyiapan Prastudi Kelayakan Penyediaan Infrastruktur Penerangan Jalan Umum Skema KPBU di Kabupaten Musi Banyuasin di Kantor Mess Perwakilan Pemkab Muba di Palembang, Rabu (20/12/2023).

Mantan Kades Pematang Palas ini menerangkan, setelah penandatanganan MoU akan segera membentuk Tim KPBU untuk seiring jalan dalam menyusun Feasibility Study (FS).

Baca juga : Ganjar Siap Turunkan Harga Sembako, Ahmad Rofiq: Pemimpin Yang Bisa Diandalkan

"Skema seperti ini sangat pas. Bangun infrastruktur dengan cepat dan terukur, semata-mata demi kebutuhan warga masyarakat di Muba," terangnya.

Ia menambahkan, masyarakat berhak mendapatkan pelayanan terbaik dan tentu banyak alternatif atau cara untuk memfasilitasinya dengan cepat dan benar.

"Ke depan kita akan garap kerjasama lainnya terkait penyediaan infrastruktur dengan inovasi KPBU ini," ucapnya.

Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya ini mengaku, saat ini kondisi lampu PJU di Muba banyak yang padam.

Baca juga : Salurkan BLT Puso, Presiden Minta Petani Segera Menanam Lagi

"Kalau sudah pakai skema KPBU ini diyakini akan dihandle dengan profesional oleh investor," jelasnya.

Direktur PT Indi Daya Rekapratama, Agus Dianto Mulia mengatakan project ini akan dilakukan secara bersama-sama dan segera menyiapkan FS.

"Kita targetkan dalam waktu 2 bulan FS sudah kelar, dan pengerjaan di lapangan mulai digarap," urainya.

Sementara itu, Direktur PT Penjamin Infrastruktur Indonesia Diwakili Senior Manager, Dally Ramadhan mengatakan pihaknya selaku perpanjangtanganan Kementerian Keuangan mengapresiasi komitmen Pj Bupati Apriyadi Mahmud yang akan menjalankan skema KPBU terkait penyediaan infrastruktur penerangan jalan.

Baca juga : Pangkas Emisi, Industri Lirik Biomassa untuk Transisi Energi

"KPBU Sektor PJU ini sudah dilakukan di dua daerah yakni di Madiun dan beberapa daerah di Jawa. Dan di kali ini Sumsel bakal dimulai dari Muba," bebernya.

Ia menambahkan, pihaknya selaku penjamin akan bersama-sama mengebut dimulainya skema tersebut berjalan. "Saat ini skema KPBU sektor PJU sedang ngetrend," ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Apriyadi Mahmud turut didampingi Plh Sekda Muba Andi Wijaya Busro, Kadin Kominfo Herryandi Sinulingga AP, Kabag Perekonomian Muhammad Aswin, Kabag Kerjasama Dicky Meiriando, Kabag Umum dan Perlengkapan Seprizal, dan Plt Kabag Prokopim Agung Perdana.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.