Dark/Light Mode

Kiai Dan Ajengan Sukabumi Titipkan Harapan Ke Mahfud

Rabu, 27 Desember 2023 23:52 WIB
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD hadir dalam silaturahmi kiai-kiai dan ajengan se-Sukabumi Raya dan Cianjur di Pondok Pesantren Tahfidz Nurul Hidayah, Sukabumi, Rabu (27/12/2023). Foto: Istimewa
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD hadir dalam silaturahmi kiai-kiai dan ajengan se-Sukabumi Raya dan Cianjur di Pondok Pesantren Tahfidz Nurul Hidayah, Sukabumi, Rabu (27/12/2023). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD hadir dalam silaturahim kiai-kiai dan ajengan se-Sukabumi Raya dan Cianjur di Pondok Pesantren Tahfidz Nurul Hidayah, Sukabumi.

Pada kesempatan itu, para kiai yang hadir menitipkan harapan mereka kepada Mahfud.

"Alhamdulillah bertemu sama wakil presiden, saya amanat harus jadi, karena yang mengusung atau mendukung bapak kebanyakan alim ulama, kyai-kyai, sehingga kalau jadi harus memprioritaskan pondok pesantren," kata Pimpinan Ponpes Nurul Hidayah, KH. Ujang Jamaludin, Rabu (27/12/2023).

Mahfud MD sebenarnya hadir sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan untuk halaqoh. Bahkan, Mahfud turut membuka kuliahnya dengan mengingatkan ada larangan untuk berkampanye di pondok pesantren.

Baca juga : Ini 2 Strategi TPM Menangkan Ganjar-Mahfud

Namun, kiai yang hadir tampak tidak mau melewatkan kesempatan itu untuk menitipkan harapan mereka. Antara lain Kiai Asep Hamdun dari Kota Sukabumi yang ingin Mahfud terpilih menjadi Wakil Presiden RI.

"Kaos Banjar merk Pud, cocok raden obat pilkita, pasangan Pak Ganjar-Pak Mahfud cocok menjadi presiden kita," kata Asep saat memberi pantun untuk Mahfud.

Ada pula Kuai Ade Ismail dari Cianjur yang memuji kecerdasan Mahfud. Ia berharap, Ganjar Pranowo-Mahfud MD benar-benar terpilih sebagai Presiden RI dan Wakil Presiden RI untuk lebih memperhatikan pondok pesantren.

"Sehingga, kemudian kebijakannya berpihak terhadap keberadaan pesantren, berpihak secara utuh terhadap pondok pesantren," ujar Ade.

Baca juga : Moncer Di Jateng, Ganjar Bakal Terapkan Program Baznas Ke Tingkat Nasional

Selain itu, ada Kiai Aan Hamdan dari Kabupaten Sukabumi yang memuji Mahfud MD sebagai sosok pemeberani melawan kejahatan besar.

Aan turut berharap, Mahfud mampu memikirkan honor guru-guru mengaji di Indonesia.

"Tentang honor guru ngaji, Pak. Kami di desa mungkin ada beberapa kiai belum mendapat itu, Pak. Mohon, kalau bapak nanti jadi Wakil Presiden, ada Peraturan Presiden yang jelas dan jangan sampai dipersulit, Pak," kata Aan.

Menjawab keluh kesah para kiai, Mahfud sepakat kalau guru-guru mengaji atau guru-guru di pesantren seharusnya memang mendapatkan gaji. Sebab, mereka sudah banyak berjasa melahirkan orang-orang besar di Tanah Air.

Baca juga : Dukungan Putri Wapres Jadi Suntikan Moral Pasangan Ganjar - Mahfud

"Saya ini lulusan madrasah, jadi pejabat tinggi, gaji besar, masa guru saya, guru madrasah tidak digaji. Wong mereka sudah mendidik orang banyak jadi orang hebat-hebat, kita carikanlah dana, aturan bisa diubah," ujar Mahfud, menegaskan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.