Dark/Light Mode

Ini Kompensasi KAI Ke Penumpang Gagal Berangkat Imbas Tabrakan Kereta Hari Ini

Jumat, 5 Januari 2024 17:39 WIB
Tabrakan kereta hari ini di petak jalan Haurpugur - Cicalengka, Jumat (5/1). (Foto: Ist)
Tabrakan kereta hari ini di petak jalan Haurpugur - Cicalengka, Jumat (5/1). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Kereta Api Indonesia (KAI) memastikan pemberian dispensasi kepada penumpang yang gagal berangkat imbas tabrakan kereta hari ini di petak jalan Haurpugur - Cicalengka, Jumat (5/1).

VP Public Relations KAI Joni Martinus merinci kompensasi atas penundaan keberangkatan atau keterlambatan kereta api penumpang sebagai berikut:

a. Dalam hal penumpang bermaksud membatalkan perjalanannya di stasiun keberangkatan penumpang ataupun di tengah perjalanan karena terjadi rintang jalan tersebut yang menyebabkan penundaan keberangkatan atau keterlambatan kereta api penumpang dimaksud, maka Perusahaan mengembalikan bea tiket sebesar 100 persen diluar bea pesan;

Baca juga : Sambangi Desa Hutumuri, Kaesang Diangkat Jadi Ayah Angkat Hutumuri

b. Dalam hal terjadi penundaan keberangkatan kereta api di stasiun keberangkatan penumpang yang diperkirakan akan berlangsung 1 (satu) jam atau lebih dan penumpang bermaksud membatalkan perjalanannya maka perusahaan mengembalikan bea tiket sebesar 100 persen diluar bea pesan;

c. Dalam hal penumpang bermaksud membatalkan perjalanannya dikarenakan menolak untuk menggunakan kereta api dengan rute lain/memutar maka perusahaan mengembalikan bea tiket sebesar 100 persen diluar bea pesan;

d. Dalam hal stasiun tujuan penumpang menjadi tidak terlewati oleh kereta api dengan rute memutar maka perusahaan sedapat mungkin menyediakan moda angkutan terusan, jika tidak disediakan moda terusannya maka bea tiket dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.

Baca juga : Gibran Beri Kesempatan Anak Muda Berani Tampil Dan Ikuti Inkubasi Bisnis

“KAI menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KA yang terjadi. Selama proses evakuasi berlangsung, perjalanan KA-KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur – Cicalengka dilakukan upaya rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan pengalihan menggunakan angkutan lain,” kata Joni. 

Seperti diketahui, tabrakan kereta yang terjadi di KM 181 hari ini melibatkan KA Turangga dan KRL Bandung, sekitar jam 6 pagi WIB.

Hingga pukul 15.00 WIB, KAI sudah mengevakuasi telah berhasil mengevakuasi 8 unit kereta Turangga dan 6 unit kereta Commuterline Bandung Raya.

Baca juga : KPU Kota Bekasi Ajak Kader PKK dan Posyandu Tingkatkan Partisipasi Pemilih 2024

"Sehingga yang masih tersisa di lokasi kejadian yaitu 2 unit lokomotif dan 4 unit kereta," tutur Joni.

Update terakhir, 4 petugas dilaporkan meninggal dunia yakni Masinis, Asisten Masinis, Pramugara, dan Security. Serta 33 orang mengalami luka-luka yang dirawat masing-masing di RSUD Cicalengka (26 orang), RS AMC (2 orang), RS Edelweiss (2 orang) dan RS Santosa (3 orang).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.