Dark/Light Mode

Ini Komentar Istana Soal Usulan Prabowo Bikin Presidential Club

Jumat, 3 Mei 2024 17:10 WIB
(Foto: IG/@prabowo)
(Foto: IG/@prabowo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menanggapi rencana Presiden terpilih, Prabowo Subianto yang akan membentuk "Presidential Club". Kata Ari, penting bagi setiap pemimpin negara di eranya masing-masing untuk bersatu mencurahkan idenya dalam membangun bangsa. 

“Ada atau tidak adanya Presidential Club, Presiden dan semua mantan Presiden sangat penting untuk bersilaturahmi,” kata Ari, dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).

Baca juga : Koalisi Perubahan Gentleman

Menurut Ari, hal itu pula yang telah dilakukan Presiden Jokowi selama ini, dengan selalu menjaga silaturahmi dengan para mantan Presiden, mantan Wakil Presiden, dan tokoh-tokoh bangsa lainnya.

"Pastinya (silaturahmi) akan bermanfaat untuk kemajuan bangsa dan negara,” ungkap Ari. 

Baca juga : Tanggapi Beredarnya Susunan Kabinet Prabowo-Gibran, Dasco: Mungkin Aspirasi

Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Azhar Simanjuntak mengungkapkan atasannya bakal membentuk "Presidential Club". Nantinya "Presidential Club" ini bakal diisi oleh para Presiden Republik Indonesia yang masih hidup.

"Presidential Club itu istilah saya saja, bukan institusi. Ya, (isinya)semua mantan Presiden kita yang masih ada," kata Dahnil, Jumat (3/5/2024).

Baca juga : Ini 5 Permintaan LDII Untuk Prabowo-Gibran

Dahnil menjelaskan pembentukan Presidential Club ini supaya para mantan Presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. Sehingga, sambungnya, silaturahmi kebangsaan tetap terjaga dan menjadi teladan. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.