Dark/Light Mode

Gunung Anak Krakatau Erupsi Sejak Kemarin, Wisatawan di Sekitar Banten dan Lampung Harap Waspada

Selasa, 31 Desember 2019 18:25 WIB
Foto: Humas BNPB
Foto: Humas BNPB

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak (± 1.157 m di atas permukaan laut), sejak Senin (29/12) hingga hari ini.

Demikian dilaporkan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo melalui keterangan resminya, Selasa (31/12).

Baca juga : Kunjungi Jakarta, Dirjen Kemlu Jerman Bahas Investasi Energi dan Lingkungan

Saat ini, Gunung Anak Krakatau berada pada Status Level II (Waspada). Terkait hal itu, PVMBG merekomendasikan masyarakat/wisatawan, agar tidak mendekati kawah dalam radius 2 km dari kawah.

"Wisatawan yang akan berlibur ke pantai di sekitar Banten dan Lampung, harap mematuhi anjuran ini," kata Agus.

Baca juga : Gunung Anak Krakatau Erupsi, Tinggi Kolom Abu 50 M

Meski wilayah sekitar pantai yang berjarak lebih dari 2 km dari Gunung Anak Krakatau, dinyatakan aman untuk dikunjungi, masyarakat diminta untuk selalu waspada dan mengikuti informasi dari PVMBG, BMKG, BPBD dan BNPB.

Bupati Pandeglang dan Serang juga sudah menginformasikan hal tersebut kepada media, agar diketahui oleh masyarakat luas. Seluruh jajaran seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Camat, Kepala Desa / Lurah dan petugas lapangan juga diminta selalu siaga.

Baca juga : Ada Aksi Unjuk Rasa di Sekitar Istana, Sejumlah Rute Transjakarta Dialihkan

Pos Lapangan Kabupaten Serang di Pantai Anyer, Pos Lapangan Kabupaten Pandeglang di Shelter Labuan, dan Pos Lapangan Kabupaten Lebak di Pantai Bagedur telah disiapkan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.