Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Banjir, 1.253 Siswa Di Lebak Gedong Diliburkan

Senin, 6 Januari 2020 11:35 WIB
SMPN 4 Lebak Gedong, Banten, hanyut terbawa banjir. (Foto: Twitter)
SMPN 4 Lebak Gedong, Banten, hanyut terbawa banjir. (Foto: Twitter)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 1.253 siswa sekolah dasar dan sekolah menengah pertama negeri di Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, diliburkan karena sekolah dan tempat tinggal mereka kena dampak banjir dan tanah longsor pada Rabu (1/1/2020).

“Kami akan membuka pelayanan proses kegiatan belajar mengajar tanggal 12 Januari 2020," kata Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebak Abdul Malik di Lebak, Senin (6/1/2020) seperti dilansir antaranews.com.

Kecamatan Lebak Gedong termasuk daerah yang paling parah menghadapi dampak banjir di Kabupaten Lebak. Di wilayah kecamatan itu, sejumlah sekolah kena dampak banjir, termasuk di antaranya Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1, SMPN 2, SMPN 3, SMPN 4, Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1, dan SDN II Banjarsari.

Baca juga : Banjir Jakarta, Masjid Siap Menjadi Tempat Berlindung

“Semua sarana pendidikan yang terdampak itu di Kecamatan Lebak Gedong, bahkan SMPN 4 dan SDN II Banjarsari hanyut diterjang banjir bandang dan tanah longsor," kata Abdul Malik.

Dia menjelaskan, menurut hasil pendataan sementara, banjir dan tanah longsor berdampak pada 1.253 siswa serta 27 guru dan pegawai tata usaha sekolah di Kecamatan Lebak Gedong.

Jumlah siswa serta guru dan pegawai sekolah yang terdampak banjir di kecamatan itu, kemungkinan akan bertambah karena sampai sekarang pendataan masih berlangsung.

Baca juga : Bumdes Mau Dibangkitkan Dari Kubur

Di wilayah kecamatan tersebut, jembatan putus dan jalan-jalannya tergenang lumpur akibat banjir.

“Kami berharap pekan ini data guru dan siswa yang terdampak bencana alam sudah bisa diterima dengan akurat," kata Abdul Malik.

Selama sekolah libur, menurutnya, ada petugas yang melakukan kegiatan pemulihan trauma bagi anak-anak korban banjir dan tanah longsor di posko-posko pengungsian.

Baca juga : Mantap, 1.645 Warga Lokal Ikut Bangun RDMP Balikpapan

Di Posko Pengungsian Banjar Irigasi Kecamatan Lebak Gedong, ada anak-anak sekolah yang masih mengungsi karena rumah mereka kena terjangan banjir. Mereka juga belum bisa belajar di sekolah karena bangunan sekolah kena dampak banjir.

“Kami belum bisa belajar, karena gedung sekolahnya hanyut," kata Wahid, siswa SMPN 4 Lebak Gedong. [WHY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.