Dark/Light Mode

Pasien Positif Corona Jadi 27 Orang, Diduga dari Transmisi Lokal

Selasa, 10 Maret 2020 21:28 WIB
Virus corona/Ilustrasi (Foto: Istimewa)
Virus corona/Ilustrasi (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pasien yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona bertambah delapan. Kini, total pasien sudah menjadi 27, dari sebelumnya 19 orang. 

"Kemarin kita sudah mengumumkan pasien kode 01-19, dan ada penambahan delapan pasien," kata Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes sekaligus Juru Bicara Pemerintah Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (10/3) seperti dikutip antaranews.com.

Baca juga : Petugasnya Positif Corona, Disneyland Paris Tetap Buka

Yurianto lalu merincikan kode pasien yang terkonfirmasi positif. Pasien kasus 20 merupakan perempuan berusia 70 tahun, WNI, bagian dari 'tracing' subklaster Jakarta. Pasien kasus 21, perempuan, 47 tahun, WNI, bagian dari "tracing" subklaster Jakarta. Pasien kasus 22, perempuan, 36 tahun, WNI, imported case (terkena di luar negeri).

"Pasien 23, perempuan, 73 tahun, WNI, imported case, kondisinya saat ini sedang menggunakan ventilator karena faktor komorbid cukup banyak kondisi stabil," ungkap Yurianto.

Baca juga : Gawat, Total Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Kini Jadi 19 Orang

Pasien kasus 24, laki-laki, 46 tahun, WNI, imported case. Pasien kasus 25, perempuan, 53 tahun, WNA, imported case. Saat ini dalam kondisi stabil. Selanjutnya, pasien kasus 26, laki-laki, 46 tahun, WNA, stabil, imported case.

"Pasien kasus 27, laki-laki, 33 tahun, WNI, kondisi stabil. Kami menduga ini local transmission yang sedang kami 'tracking', bukan impor dan belum jelas bagian dan klaster yang lain," ungkap Yurianto. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.