Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diperiksa Dari Siang-Malam, Didu Bolak-balik Masjid-Bareskrim

Sabtu, 16 Mei 2020 04:43 WIB
Said Didu diperiksa Polisi. (Foto: Antara)
Said Didu diperiksa Polisi. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah dua kali mangkir, Said Didu akhirnya memenuhi panggilan polisi. Eks Sesmen BUMN itu dikawal banyak pengacara. 

Said Didu tiba di Gedung Bareskrim Polri sekitar pukul 10.45 WIB. Sampai jam 9 malam, Said Didu belum keluar-keluar Bareskrim.

Said Didu yang berbatik lengan pendek dan bermasker model N95. Said Didu tampak menunduk-nunduk begitu berjalan menuju ke pintu masuk. Kemudian, dia melambaikan tangan kepada para wartawan. 

Said keluar pukul 12.00 WIB. Selesai? Belum. Hanya istirahat. Said memanfaatkan waktu itu untuk sholat di masjid yang ada di lingkungan Bareskrim. Dia menegaskan, tak ada niat untuk menghindari dua panggilan pemeriksaan sebelumnya pada tanggal 4 dan 11 Mei. 

Baca juga : Didu, Tunjukin Kalau Anda Macan

"Mungkin publik bertanya, apalah Said Didu baru datang sekarang? Saya secara pribadi tak ada niat untuk menghindar dari pemeriksaan," tuturnya. 

Said pun kembali mengemukakan alasannya tak mau menghadiri dua panggilan sebelumnya. Yakni, karena menghormati kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran virus corona atau Covid-19. "Panggilan pertama karena saya menghormati PSBB dan peraturan terkait. Kedua, tetap menghormati PSBB, sehingga berharap apakah memungkinkan diperiksa di rumah," bebernya.

Dalam pemeriksaan, Said mengaku, baru ditanya hal-hal ringan oleh penyidik. "Saya menyampaikan hal-hal yang ingin diketahui penyidik dan yang banyak hal yang di ini. Tapi ini kan masih istirahat ini masih pertanyaan-pertanyaan ringanlah," ujarnya.

Said kemudian masuk kembali untuk melanjutkan pemeriksaan. Tepat pukul 13.00 WIB, Said Didu kembali masuk ke Bareskrim untuk melanjutkan pemeriksaannya. 

Baca juga : Kiper Persija Berbagi Pengalaman Jalani Puasa Pertama Bareng Istri

Pukul 18.10 WIB, Said Didu keluar lagi. Sudah selesai? Belum juga. "Nanti, pemeriksaan belum selesai. Ini istirahat lagi, mau salat ke masjid. Nanti habis ini‎ lanjut pemeriksaan lagi," ujar Said Didu sambil melangkah menuju masjid.

Ditanya soal berapa pertanyaan dan apa saja yang ditanyakan, Said Didu enggan menjawab. Dia meminta pertanyaan itu ditanyakan ke kuasa hukumnya. "Ini masih awal, soal materi tanya saja sama kuasa hukum saya," elaknya.

Said Didu dilaporkan ke polisi pada 8 April lantaran diduga menghina dan mencemarkan nama baik Luhut. Ini merupakan buntut tayangan video yang diunggah ke Youtube dengan judul "Luhut: Uang, Uang, dan Uang". Dalam video berdurasi 22 menit itu, Said Didu yang diwawancara Hersubeno Arief, menuding Luhut hanya mementingkan keuntungan pribadi ketimbang urusan mengatasi pandemi virus corona (Covid-19).

Dia menyebutkan, Luhut ngotot minta Menkeu Sri Mulyani Indrawati tidak mengusik dana pembangunan Ibu kota baru. Luhut pun mensomasi Said Didu untuk memberikan pernyataan maaf dalam batas waktu 2x24 jam. 

Baca juga : Ghibah di Tengah Wabah, Parah

Said Didu kemudian melayangkan surat klarifikasi kepada Luhut. Namun Luhut tak puas. Kasus ini pun dibawa ke ranah hukum. Said dipolisikan. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.