Dark/Light Mode

Meski Belum Pernah Ngecek, MUI Yakin Klepon Halal

Rabu, 22 Juli 2020 21:10 WIB
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas. Foto: mui.or.id
Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas. Foto: mui.or.id

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebuah unggahan meme "Kue Klepon Tidak Islami" viral di media sosial dua harian ini. Meme ini jadi bahan lucu-lucuan, bahkan olok-olokan.

Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menyatakan, sebuah makanan bisa dikatakan tidak Islami apabila ia memiliki unsur-unsur yang tidak halal. 

Baca juga : Menko Polhukam Serahkan 12 Nama Calon Kompolnas Ke Presiden

Sebuah produk makanan, kata Anwar, bisa saja halal meskipun belum ada sertifikatnya. Artinya, untuk menjawab apakah klepon ini halal dan Islami, harus memeriksa unsur-unsur di dalamnya.

Dikatakan Anwar, dalam sepengetahuannya, klepon belum pernah diperiksa kehalalannya oleh LPPOM MUI. Akan tetapi, telah diketahui umum bahan-bahan klepon tidak ada yang memilliki unsur haram.

Baca juga : Selama Pandemi, LPEI Makin Ketat Kucurin Pembiayaan

"Rasanya makanan klepon belum pernah diperiksa oleh LPPOM MUI, tapi rasanya semua orang tahu bahwa bahannya tidak ada unsurnya yang terdiri dari bahan-bahan haram," kata Anwar dalam keterangannya.

Diketahui, meme klepon tidak Islami jadi bahan pergunjingan. Dalam meme poster iklan, tertulis narasi yang mengundang kontroversi. "Kue Klepon Tidak Islami. Yuk tinggalkan jajanan yang tidak islami dengan cara membeli jajanan islami, aneka kurma yang tersedia di tokoh syariah kami," begitu tulisannya. Dalam meme itu, disebut toko syariah bernama Abu Ikhwan Aziz.

Baca juga : Besok Ke DPR, Mahfud: Pemerintah Tetap Minta RUU HIP Ditunda


Klaim klepon tidak Islami awalnya dari cuitan akun Twitter @Irenecutemom yang mengunggah meme tersebut Selasa (21/7) pagi. Akun ini mempertanyakan tulisan dalam foto ini. 

Cuitan ini telah dikomentari dan di-retweet ribuan akun. Tadinya, meme ini belum begitu viral. Namun, setelah akun media sosial dengan pengikut banyak, mengunggah ulang, meme berbau olok-olok ini jadi trending topic. [FAQ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.