Dark/Light Mode

Angkanya Di Atas Rata-rata Dunia

Kematian Kasus Positif Corona Di Indonesia Masih Tinggi Lho

Kamis, 23 Juli 2020 05:53 WIB
Angkanya Di Atas Rata-rata Dunia Kematian Kasus Positif Corona Di Indonesia Masih Tinggi Lho

RM.id  Rakyat Merdeka - Masyarakat tidak boleh puas dengan menurunnya angka kematian dari kasus positif Covid-19 di Indonesia. Karena, jumlahnya masih di atas rata-rata negara di dunia

Anggota Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, presentase kematian pasien Covid-19 di Indonesia 4,86 persen, sedangkan rata-rata persentase kematian dunia, yang tercatat 4,2 persen. 

“Itu masih sedikit lebih tinggi dari angka kematian dunia,” ungkap Dewi dalam konferensi pers di Graha BNPB Jakarta, kemarin. 

Dalam menyajikan data tentang rata-rata persentase angka kematian tersebut, lanjut Dewi, perlu dilihat juga pergerakan persentase kematiannya dari pertama kali kasus Covid-19 ditemukan pada Maret sampai Juli. 

Hal itu diperlukan untuk melihat seberapa besar penurunan atau peningkatannya. Dewi menjelaskan, rata-rata persentase kematian pada Maret tercatat dengan angka minimal nol karena belum ada kematian. 

Baca juga : Corona RI Nyalip Corona China

Namun seiring berjalannya waktu, angka kematian pada bulan tersebut mencapai persentase tertinggi sebesar 9,34 persen dan persentase rataratanya 4,89 persen. 

Kemudian, pada bulan April, persentase tersebut terus bergerak pada persentase minimal kematian sebesar 7,83 persen dan maksimal 9,50 persen dan persentase rata-ratanya naik menjadi 8,64 persen. 

Selanjutnya pada Mei, persentase minimal tercatat 6,03 persen, maksimal 7,66 persen, dan rata-ratanya bila dibandingkan April, turun menjadi 6,68 persen. 

Pada bulan Juni, persentase kematian akibat Covid-19 di Indonesia tercatat dengan persentase minimal 5,09 persen, maksimal 6,09 persen dan rata-ratanya 5,56 persen. Jadi di Bulan Juni turun lagi menjadi ke 5,56 persen. 

Dan pada Juli, persentase kematian akibat corona tercatat minimal 4,72 persen, maksimal 5,08 persen dan rata-ratanya adalah 4,86 persen. Rata-rata kematian pada bulan Juli menurun dibandingkan Juni. 

Baca juga : Menristek Sebut Virus Corona Di Indonesia Mirip Di Wuhan

Tapi masyarakat tidak boleh puas karena masih tercatat lebih tinggi dibandingkan rata-rata persentase kematian dunia. 

“Kita melihat ada progres di sini. Angka kematian kita tekan. Kemudian sampai terakhir, akhirnya kita mendapatkan angka rata-rata dengan angka terkecil kita terakhir tanggal 19 Juli itu 4,72 persen,” imbuhnya. 

Sementara, Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko menegaskan, pemerintah terus bekerja keras mengurangi angka kematian pasien yang terpapar Covid-19. 

Menurutnya, pemerintah fokus dengan strategi meningkatkan kapasitas tes, pelacakan dan juga perawatan (test, tracing, treatment/3T). 

Strategi itu juga dilengkapi dengan penegakan tegas protokol kesehatan untuk mencegah penularan lebih luas Covid-19. 

Baca juga : Pasien Corona Yang Sembuh di Indonesia Masih Rendah

“Pemerintah dengan segala cara akan bekerja habis-habisan untuk mengurangi jumlah korban dan jumlah kematian,” ujarnya. 

Dia menekankan, saat ini aspek kesehatan masyarakat di tengah situasi pandemi Covid-19 menjadi prioritas pemerintah, kemudian baru masalah dampak sosial dan ekonomi yang diakibatkan pandemi Covid-19. [QAR]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.