Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Resmikan PLTU Gorontalo 2x25 MW

Menteri Suharso Ngarep Investasi Tumbuh Dan Ciptakan Lapangan Kerja

Minggu, 16 Agustus 2020 16:12 WIB
Caption: Penandatanganan Prasasti PLTU Gorontalo 2x25 MW oleh Menteri Suharso Monoarfa, disaksikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan GM PLN UIP Sulbagut, Mimin Insani. (Dok. PLN)
Caption: Penandatanganan Prasasti PLTU Gorontalo 2x25 MW oleh Menteri Suharso Monoarfa, disaksikan Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan GM PLN UIP Sulbagut, Mimin Insani. (Dok. PLN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 75, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa meresmikan operasional Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Gorontalo dengan kapasitas 2x25 Mega Watt (MW)di Desa Ilangata, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Sabtu (15/08).

Hadirnya PLTU Gorontalo diharapkan dapat mendorong tumbuhnya investasi berupa industri dan bisnis sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.

“Apabila industri semakin besar maka akan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Gorontalo,” tutur Menteri PPN, Suharso Monoarfa.

Baca juga : Omnibus Law Bisa Kerek Investasi Dan Buka Lapangan kerja

Tambahan pasokan listrik dari PLTU Gorontalo meningkatkan daya mampu listrik sub sistem kelistrikan Gorontalo menjadi 176 MW dengan beban puncak sebesar 98 MW sehingga terdapat cadangan daya sebesar 78 MW yang dapat digunakan untuk mendukung investasi.

Selain itu, pasokan listrik dari PLTU Gorontalo juga dapat digunakan untuk melistriki 138.889 pelanggan rumah tangga dengan daya 900 Volt Ampere.

"Beroperasinya PLTU Gorontalo juga menurunkan Biaya Pokok Produksi (BPP) melalui penghematan penggunaan BBM sebesar 130,5 kiloliter/hari. Hingga awal Agustus, PLTU Gorontalo telah memproduksi energi listrik lebih dari 350 Juta kWh," tutur General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi Bagian Utara (UIP Sulbagut), Mimin Insani.

Baca juga : Menteri Erick Minta Dikawal KPK

Selain menggunakan batubara, PLN juga berinovasi dengan melakukan co firing di PLTU Gorontalo dengan mensubstitusi batubara sebesar 5 persen dengan memanfaatkan bahan bakar biomassa berupa kayu lamtoro yang didapatkan dari hutan energi di sekitar proyek.

"Ini merupakan bagian dari transformasi kami untik meningkatkan penggunaan energi terbarukan, salah satunya melalui co firing PLTU dengan potensi lokal yang ada," ujar Mimin.

Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan PLTU ini, terutama pemerintah Provinsi Gorontalo.

Baca juga : RUU Cipta Kerja Momentum Reformasi Investasi Dan Lapangan Pekerjaan

Selain dihadiri Menteri PPN dan GM PLN UIP Sulbagut, kegiatan ini juga dihadiri oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Gorontalo. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.