Dark/Light Mode

Ada Pihak Gunakan Demo Tolak UU Ciptaker Untuk Propaganda Politik

Senin, 12 Oktober 2020 17:29 WIB
Polisi mengamankan demontrasi tolak UU Cipta Kerja (Foto: Khairizal Anwar/RM)
Polisi mengamankan demontrasi tolak UU Cipta Kerja (Foto: Khairizal Anwar/RM)

 Sebelumnya 
Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting, Saidiman Ahmad, berpendapat Omnibus Law UU Cipta Kerja sangat penting. Sebab, semangat UU Cipta Kerja adalah untuk memberi peluang bagi publik secara luas terlibat dalam kegiatan ekonomi. "UU Cipta Kerja ini sangat memberi peluang bagi pembukaan lapangan kerja yang banyak," kata Saidiman. 

Menurut dia, UU Cipta Kerja ini memiliki pendekatan berbasis risiko. Misalnya, jenis usaha dengan kategori risiko rendah dan menengah tidak perlu pakai izin yang rumit. Cukup usaha dengan kategori risiko tinggi saja yang harus melalui proses izin yang ketat. "Mengurus sertifikat halal pun digratiskan. Diberi fasilitas dagang di rest area. Intinya, usaha rakyat dimudahkan bahkan didukung," katanya.

Baca juga : Polisi Siap Amankan Demo Tolak UU Ciptaker, Besok

Kondisi ekonomi Indonesia saat ini, kata dia, tidak bisa diatasi oleh pemerintah seorang diri. Bantuan sosial tidak akan cukup untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat.

Terkait adanya penolakan, kata dia, hal itu lantaran adanya pemahaman yang kurang utuh atau parsial terhadap UU Cipta Kerja. "Padahal tanpa investasi, pembukaan lapangan kerja akan sulit terjadi. Dan jangan lupa, investasi di sini bukan hanya dari luar, tapi juga dari dalam negeri," kata dia.

Baca juga : PBNU Ajak Umat Gugat UU Ciptaker Ke MK Daripada Demo

Selain itu, investasi banyak dipersepsi secara negatif bahwa orang luar akan masuk dan menguasai kekayaan Indonesia. "Jadi intinya, semua sektor pembukaan lapangan kerja dipermudah," ucap dia. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.