Dark/Light Mode

Kasus Aktif Covid Turun. Eits, Jangan Senang Dulu

Minggu, 8 November 2020 06:17 WIB
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro. (Istimewa)
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro. (Istimewa)

 Sebelumnya 
Berdasarkan data yang dilaporkan Satgas pada 27 Oktober hingga 1 November 2020, penambahan kasus harian Covid-19 cenderung lebih rendah dibanding pekan-pekan sebelumnya.

Sebelumnya, penambahan kasus berada di kisaran 4.000-an kasus per hari. Pekan lalu, penambahan kasus sekitar 3.000- 4.000 kasus per hari.

Baca juga : Alhamdulilah, Kita Senang Dengarnya

Bahkan, dalam beberapa hari tercatat penambahan kasus berada di kisaran 2.000-3.000 kasus. Ahli epidemiologi Universitas Indonesia (UI), Pandu Riono juga meminta, masyarakat tidak buru-buru gembira menanggapi data menurunnya kasus aktif Covid-19.

Sebab, ini juga karena adanya tren penurunan jumlah pemeriksaan. “Kalau semakin rendah tesnya, tren kasusnya berpeluang ikut menurun. Bukan karena kasusnya turun. Jangan senang dulu, bila dilaporkan ada tren melandai atau turun,” jelasnya.

Baca juga : Surat Bebas Covid Terbit Tanpa Lewat Rapid Test

Namun Pandu menyatakan tidak mengetahui secara persis, mengapa pemeriksaan Covid-19 menurun.

Dia menduga, ada korelasi antara libur panjang pekan lalu dengan jumlah tes yang menurun ini. “Masih misteri, kenapa tes kok turun, termasuk di Jakarta. Kemungkin besar ini karena pengaruh liburan panjang. Yang penting targetnya orang, bukan spesimen,” imbuhnya. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.