Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
BNPT Ajak PLN Lindungi SDM Dari Paham Radikal Dan Terorisme
Senin, 16 November 2020 19:38 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengajak PT PLN (Persero) untuk melindungi seluruh sumber daya manusia (SDM) dari paham radikal dan terorisme.
Kepala BNPT, Boy Rafli Amar memandang SDM merupakan aset korporasi yang utama. Menurutnya PLN sebagai perusahaan milik negara perlu melakukan langkah strategis ini demi mencegah penyebaran paham radikalisme dan terorisme.
PLN dan BNPT sepakat melakukan kerja sama untuk melindungi SDM dari pengaruh paham radikalisme dan terorisme.
"Ini merupakan upaya perlindungan bagi seluruh insan PLN," kata Boy dalam keterangan pers, di Jakarta Senin (16/11).
Baca juga : BNPT Ajak Negara APEC Antisipasi Aksi Terorisme Di Masa Pandemi
Dia menjelaskan perjanjian kerja sama ini merupakan tindak lanjut nota kesepahaman sebelumnya, dimana BNPT dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sepakat melakukan sinergitas pencegahan terorisme di lingkungan Kementerian BUMN pada tanggal 11 Oktober 2019.
Boy menuturkan bahwa PLN memiliki peran utama dalam pembangunan di Indonesia. Sebab itu para insan karyawan perlu dilindungi.
"PLN objek vital nasional ini adalah aset bangsa yang harus terus dilindungi agar terjamin kemanan dan keberlangsungan operasionalnya," tuturnya.
Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini ikut mendukung langkah BNPT. Dia berharap bisa meningkatkan kinerja perusahaan.
Baca juga : Besok Ada Demo Lagi Di Istana Merdeka, Polisi Siapkan 6.000 Personel
Pihaknya juga menyatakan kesiapannya secara bersama melakukan program-program untuk mencegah adanya terorisme.
"PLN memerlukan dukungan dari BNPT sebagai upaya melindungi asset PLN baik asset berupa fisik maupun asset Human Capital," katanya.
Sebagai perusahaan negara PLN berprinsip untuk saling memberikan manfaat, PLN senantiasa menyambut baik tiap sinergitas, baik lintas BUMN, maupun lembaga.
Zulkifli menambahkan, sinergi pencegahan terorisme antara PLN dan BNPT ini perlu dilakukan secara berkesinambungan.
Baca juga : PBNU Ajak Umat Gugat UU Ciptaker Ke MK Daripada Demo
Dia berharap sinergitas ini dapat menciptakan lingkungan kerja serta perilaku insan PLN yang bebas dari paham radikal terorisme dalam mendukung program transformasi PLN.
Dengan adanya pengawasan BNPT maka PLN bisa fokus menjalankan tugas salah satunya penyediaan tenaga listrik kepada masyarakat.
"Kami berupaya menjaga aset paling berharga korporasi, yakni segenap insan PLN agar terllindungi dari bahaya paham radikal dan terorisme," katanya. [JAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya