Dark/Light Mode

Awan Panas, Warga Lereng Merapi Berlarian Ke Luar Rumah

Rabu, 27 Januari 2021 15:33 WIB
Awan Panas, Warga Lereng Merapi Berlarian Ke Luar Rumah

 Sebelumnya 
Berdasarkan periode pengamatan mulai pukul 06.00-10.00 WIB, awan panas guguran pertama keluar pada pukul 06.03 WIB yang tercatat di seismogram dengan amplitudo 40 mm dan durasi 83 detik. Jarak luncur diperkirakan sejauh 800 meter ke barat daya, dengan tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur.

Awan panas kedua meluncur pada pukul 6:08 WIB yang tercatat di seismogram dengan amplitudo 43 mm dan durasi 111 detik.

Awan panas meluncur ke Kali Karasak dan Boyong dengan jarak luncur 1.000 meter dan tinggi kolom tersapu angin ke lereng arah timur. Selanjutnya, awan panas guguran terjadi pada pukul 06.21 WIB dengan amplitudo 45 mm dan durasi 117 detik dan jarak luncur 1.000 meter ke arah barat daya.

Baca juga : Langgar Prokes, Satpol PP Beri Teguran Kepada Pemilik Rumah Makan

Awan panas berikutnya pada pukul 06.28 WIB dengan amplitudo 43 mm dan durasi 112 detik. Jarak luncur 1.200 meter ke arah barat daya.

Awan panas guguran kelima meluncur pada pukul 6:53 WIB yang tercatat dengan amplitudo 39 mm dan durasi 125 detik. Jarak luncur teramati sejauh 1.200 meter ke arah barat daya atau Kali Krasak dan Boyong.

Keenam, pada pukul 7:00 WIB yang tercatat di seismogram dengan amplitudo 35 mm dan durasi 121 detik, dan jarak luncur 1.200 meter. Awan panas guguran ketujuh pada pukul 7:29 WIB yang tercatat dengan amplitudo 50 mm dan durasi 139 detik, dan jarak luncur 1.300 meter.

Baca juga : Bantu Pelanggan, Diskon Tarif Listrik Diperpanjang Sampai Maret

Selanjutnya, awan panas guguran kedelapan pada pukul 8:11 WIB yang tercatat dengan amplitudo 30 mm dan durasi 197 detik, dan jarak luncur 1.500 meter. Berikutnya, awan panas guguran kesembilan pada pukul 8:22 WIB yang tercatat dengan amplitudo 30 mm dan durasi 127 detik, dan jarak luncur 1.500 meter.

Awan panas guguran ke-10 pada pukul 8:30 WIB yang tercatat dengan amplitudo 34 mm dan durasi 134 detik, dan jarak luncur 1.200 meter. Awan panas guguran ke-11 pada pukul 9:08 WIB yang tercatat dengan amplitudo 32 mm dan durasi 126 detik, dan jarak luncur 1.200 meter.

Awan panas guguran ke-12 pada pukul 9:19 WIB yang tercatat dengan amplitudo 30 mm dan durasi 113 detik, dan jarak luncur 1.200 meter. Awan panas guguran ke-13 pada pukul 9:31 WIB yang tercatat dengan amplitudo 20 mm dan durasi 112 detik, dan jarak luncur 1.000 meter.

Baca juga : Sempat Padam, 812 Gardu Listrik Di Sulbar Kembali Nyala

Kemudian awan panas terjadi pada pukul 09.42 WIB. Awan panas guguran ini tercatat dengan amplitudo 15 mm dan durasi 90 detik. Jarak luncur 900 meter ke arah barat daya.

BPPTKG mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga dengan potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya, meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal lima kilometer. Apabila terjadi letusan eksplosif, lontaran material vulkanik dapat menjangkau radius tiga km dari puncak. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.