Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Polemik Vaksin Nusantara Masih Rame

Terawan Diback Up Ical Cs, BPOM Dibela Boediono Cs

Minggu, 18 April 2021 07:15 WIB
Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/3/2021). (Foto: ANTARA /Sigid Kurniawan)
Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/3/2021). (Foto: ANTARA /Sigid Kurniawan)

 Sebelumnya 
Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komarudin menilai, sikap Terawan pantang mundur tak lepas dari dukungan politik di belakangnya. Bahkan dukungan berasal dari tokoh kelas kakap.

“Mungkin ada investornya, atau ada donaturnya, dan juga becking tokoh yang punya uang,” kata Ujang kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Terawan Tebal Kuping

Beckingan, menjadi alasan pertama kenapa Terawan maju terus. Kedua, Ujang menyebut alasan dokter militer ini lanjut terus karena ingin memulihkan nama baiknya setelah di-reshuffle sebagai menteri kesehatan. Bahkan ingin punya legacy untuk bangsa ini.

Dukungan Mengalir Untuk BPOM

Baca juga : Pastikan Vaksin Merah Putih Bisa Diproduksi Massal Di Awal 2022, Kepala BPOM Tinjau Bio Farma

Di tengah derasnya dukungan tokoh-tokoh kelas kakap terhadap Terawan, BPOM juga mendapatkan hal yang sama. Ada sekitar 100 tokoh Indonesia memberikan dukungannya terhadap BPOM.

Mereka yang berada di barisan pendukung BPOM juga bukan tokoh kaleng-kaleng. Ada Wapres ke-10 Boediono. Lalu ada ulama kharismatik Mustofa Bisri, Ahmad Syafii Maarif, Anak Agung Gede Ariawan, Anton Rahardjo, Azyumardi Azra, Boediono, Djoko Susilo, Emil Salim, Komaruddin Hidayat, Kuntoro Mangkusubroto, Lukman Hakim Saifuddin, dan Zainal Arifin Mochtar.

Baca juga : Ical Cs, Dengerin Kata BPOM Ya..!

Dari jajaran penelitinya, ada Indrawati Hadi, Ines Atmosukarto, Dicky Budiman, Isnani Azizah Salim Suryono, Pandu Riono, Pratiwi Sudarmono, Purwantyastuti, Dokter Tirta.

Deklarasi dukungan itu dibacakan Natalia Soebagjo, anggota Transparency International Indonesia (TII). “Kami, yang nama-namanya tercantum, bersikap berpegang pada pendirian BPOM yang merupakan badan resmi di Indonesia dan bekerja berdasarkan prosedur-prosedur, disiplin, dan integritas ilmiah,” kata Natalia dalam acara Pernyataan Mendukung BPOM, secara daring, kemarin. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.