Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Lawan Covid Dengan Iptek

Rabu, 5 Mei 2021 07:03 WIB
Presiden Jokowi saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2021 di Istana Negara. (Foto : Instagram @Jokowi).
Presiden Jokowi saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) Tahun 2021 di Istana Negara. (Foto : Instagram @Jokowi).

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengingatkan pentingnya peng­gunaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dalam penanganan pandemi Covid-19. Kepala Negara ingin jaja­rannya mengantisipasi penggu­naan teknologi mutakhir pada sektor kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

Hal itu diungkapkan Jokowi saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2021 secara virtual, kemarin. “Ketika kita butuh obat, butuh vaksin, butuh alkes (alat kesehatan -red), yang kita butuhkan untuk cepatnya adalah kita butuh teknologi,” tuturnya.

Baca juga : Bukan Layani Pemudik Lho, Mudik Tetap Dilarang Kok...

Jokowi ingin pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk mendiagnosis, pengobatan, hingga operasi. Dia mengingatkan, konsep healthtech akan semakin berkembang pesat. Lebih dari sekadar pe­meriksaan atau konsultasi medis jarak jauh.

“Tapi juga pemanfaatan Artificial Intelligence untuk diagnosis, untuk pelaksanaan pengobatan, untuk precision medicine, hingga tindakan operasi jarak jauh, segera ini akan dilakukan di mana pun,” tegasnya.

Baca juga : Permudah Vaksinasi Daerah 3T, Pemerintah Bakal Gandeng ICRC

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengingatkan, pan­demi Covid-19 menyebabkan perubahan besar bagi kehidu­pan manusia. Pandemi ini telah memberikan pelajaran yang luar biasa untuk perencanaan pembangunan Indonesia.

“Pertama, sebaik apapun perencanaan yang sudah kita buat, kita juga harus siap untuk melakukan perubahan secara cepat. Untuk menyesuaikan dengan tantangan dan peluang-peluang,” ucap eks Wali Kota Solo itu.

Baca juga : Mau Vaksin, Nggak Harus Tes PCR Atau Antigen Dulu Kok

Eksekusi perencanaan pun harus berubah mengikuti tantangan dan peluang yang bergerak secara dinamis. Namun, kata Jokowi, tujuan utama perencanaan pembangunan tidak boleh berubah, yakni untuk menyejahterakan rakyat demi kemajuan bangsa.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.