Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Ogah kasus kerumunan di Pasar Tanah Abang terulang kembali, pelaku usaha mengingatkan masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) selama berbelanja offline.
Dewan Penasihat Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) Tutum Rahanta mengatakan, prokes yang mendasar, yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak atau 3M.
“3M harus dijalankan ketika berada di pusat perbelanjaan. Jika itu benar diterapkan, belanja jadi lebih tenang. Kami minta kerja sama konsumen. Sadarlah, Covid-19 berbahaya dan belum berakhir,” tegas Tutum kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Telanjur Mudik, Gimana Caranya Minimalkan Risiko Covid?
Menurut Tutum, dari disiplin 3M, yang paling sering dilanggar oleh pengunjung mall adalah menjaga jarak. Sering terjadi kerumunan, terutama di pusat perbelanjaan untuk menengah bawah.
Dia khawatir, kasus kerumunan seperti di Tanah Abang terulang lagi. Kalau kasus Covid-19 meledak, semuanya bakal susah.
“Pemerintah repot, pelaku usaha bisa tutup lagi. Masyarakat juga kena imbasnya. Misalnya, bertambah banyak lagi pengangguran,” jelasnya.
Baca juga : Menteri Airlangga Apresiasi Dedikasi TNI Cegah Covid-19
Yang terpenting untuk mencegah kerumunan itu, kata Tutum, adalah kesadaran masyarakat berbelanja tapi tetap waspada terhadap Covid-19.
Menurut dia, ada tiga pihak yang harus sadar akan pentingnya prokes di area perbelanjaan. Yakni, konsumen, regulator dan pemilik usaha.
Pihak regulator atau pemerintah dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, harus lebih massif membuat sosialisasi dan menjaga komunikasi dengan pelaku usaha. Sehingga sama-sama bisa menjaga pusat perbelanjaan dari ancaman Covid-19.
Baca juga : Shakira, Soroti Pelanggaran HAM Di Kolombia
Bagi pemilik toko, Tutum mengingatkan pelaku usaha konsisten melaksanakan prokes. Ikuti standar yang sudah ada. Karena selain untuk kenyamanan konsumen, juga penting melindungi para pekerja dari virus.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya