Dark/Light Mode

Sukseskan Gelaran G20 Tahun Depan

Luhut: NTT Dan Manggarai Jangan Lupa Bersolek Ya

Sabtu, 19 Juni 2021 05:40 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberikan sambutan pada acara puncak Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Puncak Waringin, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (18/6/2021). (Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memberikan sambutan pada acara puncak Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Puncak Waringin, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (18/6/2021). (Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah ingin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) negara G20 pada November 2022 berjalan sukses. Untuk itu, semua pihak terkait diharapkan melakukan persiapan sejak dini. Antara lain, memastikan berbagai proyek di kawasan Labuan bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) selesai sebelum event itu berlangsung.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta Pemerintah Daerah (Pemda) Manggarai Barat dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT menjaga dan merawat hasil pembangunan destinasi wisata Labuan Bajo. Pasalnya, Labuan Bajo akan menjadi lokasi side event (acara sampingan) pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November 2022.

“Pak Presiden memberikan instruksi kepada saya, beliau titip, pelaksanaan KTT G20 pada November 2022, nanti side event ada yang digelar di sini. Jadi saya berharap Pak Gubernur dan Pak Bupati, Anda berdua siapkan betul itu,” pinta Luhut saat menyampaikan sambutan di Acara Puncak Bangga Buatan Indonesia-Kilau Digital Permata Flobamora, di Puncak Waringin, Labuan Bajo, NTT, kemarin.

Baca juga : Mudik Dilarang, Trafik Penumpang Di Bandara Angkasa Pura I Terus Turun

Sebagai langkah persiapan, Luhut meminta sejumlah perbaikan segera dilakukan. Kabel-kabel yang harus tertanam di tanah harus cepat selesai. Pepohonan ditanam sejak dini agar nanti ketika acara berlangsung, sudah besar.

“Presiden sudah perintahkan itu supaya jadi, jadi harus jadi. Kalau kita tidak bisa laksana­kan, ada yang salah dengan kita semua,” ujar Luhut.

Luhut menekankan pentingnya kebersihan di destinasi pariwisata. Menurutnya, Pemda harus mengajak masyarakat untuk bisa ikut menjaga kebersihan dan keasrian di Labuan Bajo.

Baca juga : RI Dan Andorra Jadikan Pemuda Ujung Tombak Kerja Sama

Ia mengaku, sudah meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merelokasi pelabuhan agar tertata rapi dan bersih

“Pemerintah Pusat melakukan porsinya, saya minta Pemerintah Daerah juga melakukan porsinya. Kita jangan hanya omong saja (omdo), do something, kerja keras. Jangan omong-omong banyak, tidak ada gunanya kalau kita tidak ada eksekusinya,” tegas Luhut.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut, pelaksanaan KTT G20 jadi momentum bagus untuk promosi wisata Labuan Bajo.

Baca juga : KBRI Roma Gelar Perayaan Galungan Dan Kuningan Secara Daring

“Ini sangat strategis untuk Labuan Bajo dan bangsa kita karena mendapatkan kehormatan menjadi tempat untuk menerima kunjungan para pimpinan dan pejabat-pejabat senior dari G20,” ungkap Sandi.

Karenanya, ia meminta para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif memanfaatkan momentum promosi. “Ini akan menggerakkan ekonomi kita secara keseluruhan. Terutama sektor pariwisata dan ekonomi kreatif pasca pandemi,” tegasnya. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.