Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Catat Ya, Bukan 0,15 Persen

Ganjar: Hingga 24 Juli, Serapan Anggaran Covid Jateng Sudah 17,28 Persen

Sabtu, 24 Juli 2021 20:14 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Foto: Humas Jateng)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Foto: Humas Jateng)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menegaskan, serapan anggaran Covid-19 Jateng bukan 0,15 persen, seperti yang beredar di media.

Ganjar menyebut, hingga 22 Juli, serapan anggaran Covid-19 di wilayahnya sudah mencapai 15,65 persen. Sementara berdasarkan update hingga 24 Juli, serapan telah mencapai 17,28 persen.

“Ini penting untuk clearance. Karena, kemarin bully kan sudah terjadi. Hoax sudah terjadi. Orang bertanya, saya jelaskan. Ada media yang nulis, sayangnya tidak wawancara saya. Karena banyak yang bertanya, saya kasih data ini,” kata Ganjar, Sabtu (24/7).

Baca juga : Ribuan Lansia Hingga Pelajar Jalani Vaksin Covid -19 Di Jakarta Pusat

Berdasarkan amanat refocusing pemerintah pusat, anggaran 8 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) Jateng berjumlah Rp 283 miliar, terinci untuk 5 item penganggaran.

Yakni penanganan Covid-19, dukungan vaksinasi, dukungan pada kelurahan, insentif tenaga kesehatan, dan belanja kesehatan lainnya.

Ganjar menjelaskan, total serapan anggaran sampai hari ini, telah mencapai Rp 49.040.562.303. Atau setara 17,28 persen.

Baca juga : Wapres Marahnya Terlalu Santun

Antara lain mencakup pemberian insentif untuk tenaga kesehatan yang sudah cair, sebesar Rp 39.895.216.303 atau 66,31 persen.

“Dukungan vaksinasi sudah relatif berjalan, untuk desa atau kelurahan juga sudah berjalan,” katanya.

Ganjar bilang, angka 17 persen itu adalah catatan yang sudah melakukan pembayaran. Selain itu, juga ada beberapa kegiatan yang sudah berjalan, atau dalam proses pengadaan.

Baca juga : Puan Soroti Rendahnya Serapan Anggaran Corona Di Daerah

“Karena semua masih berjalan. Kita beli peralatan, kita beli alat whole genome sequencing. Kita perlu waktu, kalau barangnya datang kita bayar. Kita juga menyiapkan beli ambulans, serta peralatan kesehatan sesuai kebutuhan dan perkembangan. Ini sudah kita order semua. Barang datang, kita bayar. Saya minta dilakukan percepatan,” terang Ganjar.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.