Dark/Light Mode

Yang Masih Ragu Sama Vaksin Sinovac, Simak 4 Alasan Ini

Rabu, 28 Juli 2021 23:17 WIB
Ilustrasi vaksin Sinovac (Foto: Net)
Ilustrasi vaksin Sinovac (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pakar Bioteknologi yang juga Associate Professor Universiti Putra Malaysia, Bimo Ario Tejo, PhD mengimbau publik, agar tak ragu terhadap vaksin Sinovac.

Terutama setelah kedatangan vaksin AstraZeneca, Sinopharm, dan Moderna.

Menurutnya, ada 4 alasan yang membuat publik tak perlu resah terhadap vaksin Sinovac. Berikut rinciannya:

1. Teknologi pembuatan yang teruji

Baca juga : Antibodi Vaksin Sinovac Anjlok Setelah 6 Bulan, Haruskah Panik?

Vaksin Sinovac dibuat menggunakan virus yang dimatikan. Teknologi ini sudah digunakan, sejak tahun 1886. Atau telah berumur 135 tahun.

Sel vero yang digunakan untuk membiakkan virus, sudah digunakan untuk produksi berbagai jenis vaksin sejak era 1980-an. Atau 40 tahun lalu.

2. Kandungannya sangat sederhana

Dibanding vaksin lain, kandungan vaksin Sinovac yang paling sederhana. Sehingga, kemungkinan munculnya reaksi alergi sangat kecil.

Baca juga : Wamenag Minta Penyuluh Agama Rayu Umat Untuk Vaksin Covid

Komposisi vaksin Sinovac terdiri dari virus SARS-CoV-2 yang dimatikan, Al(OH)3 atau aluminium hidroksida sebagai adjuvant untuk memperkuat respon imun yang timbul, larutan penyangga pH (buffer fosfat), dan sodium chloride (garam dapur) agar larutan vaksin bersifat isotonik.

3. Sudah ada data real world

Penelitian efektivitas vaksin Sinovac di Chile yang melibatkan lebih dari 10 juta orang menunjukkan, vaksin Sinovac memiliki efektivitas dalam mencegah Covid bergejala hingga 65,9 persen, mencegah rawat inap hingga 87,5 persen, mencegah masuk ICU hingga 90,3 persen, dan mencegah kematian hingga 86,3 persen.

Varian virus di Chile adalah Alpha dan Gamma (Jara et al, 2021).

Baca juga : 1-2 Juta Vaksin Per Hari, Bisa!

4. Dapat mengaktifkan sel T

Vaksin Sinovac dapat mengaktifkan sel T (CD4+). Sel T mampu mengenali varian yang berbeda. Vaksin Sinovac diketahui efektif terhadap varian Alpha dan Gamma.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.