Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Bantu Percepat Pengendalian Pandemi
Rayakan HUT Kemerdekaan Mendingan Secara Virtual Saja
Senin, 9 Agustus 2021 05:05 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Merayakan hari kemerdekaan 17 Agustus dengan perlombaan sudah menjadi kebiasaan di masyarakat. Namun, di masa pandemi, perayaan kemerdekaan hanya boleh virtual.
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito mengatakan, menggelar perlombaan dalam rangka peringatan HUT RI yang ke-76 tahun bisa memicu kerumunan. Kegiatan selebrasi yang berisiko dan memicu kerumunan harus diminimalisir.
“Merayakan hari kemerdekaan dilakukan di rumah saja. Peringatan 17 Agustus dilakukan secara virtual saja,” pintanya.
Baca juga : Pemerintah Kudu Gerak Cepat
Menurut Wiku, merayakan hari kemerdekaan secara virtual atau dari rumah saja tidak mengurangi rasa cinta warga kepada Tanah Air. Sejatinya, kata dia, dengan meminimalisir kegiatan berisiko terpapar Covid-19 merupakan cerminan rasa cinta Tanah Air yang sebenarnya.
“Karena kita hendak mempercepat proses pengendalian Covid-19 di Indonesia,” kata Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia ini.
Di beberapa daerah, merayakan hari kemerdekaan dengan melakukan kegiatan fisik sudah dilarang karena dapat memicu kerumunan. Seperti di Jakarta, Solo, Depok hingga Tangerang Selatan.
Baca juga : Merdeka Dari Jajahan Covid-19
Larangan di Solo diatur melalui Surat Edaran (SE) Wali Kota Solo Nomor 067/2377. “Kalau keadaannya masih seperti ini (kasus positif tinggi) lomba-lomba, tirakatan ya otomatis kita tunda dulu,” kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Sementara Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengungkapkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah melarang masyarakat menggelar kegiatan perlombaan sejak tahun lalu. Kata dia, kegiatan-kegiatan lomba sementara dilakukan secara daring atau virtual.
“Sebagaimana tahun lalu,” kata politisi Partai Gerindra ini.
Baca juga : Genjot Terus Vaksinasi, Semoga Pandemi Covid-19 Cepat Berlalu
Netizen pun setuju, perayaan hari kemerdekaan RI dilakukan secara virtual demi mencegah kerumunan. Hal ini juga dinilai sebagai bentuk perjuangan masyarakat untuk keluar dari jajahan Covid-19.
“Setuju, di masa serba virtual, apa salahnya kalau lomba Agustusan juga secara virtual. Kan bisa dilakukan dengan mengadakan lomba yang berbau kreativitas saja. Kaya bikin video unik-unik gitu,” ungkap AdeUtomoo.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya