Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
7 Bulan Memimpin Pasca Menang Pilkada
Bupati Bintan Dibui KPK, Anak Gubernur Naik Kelas
Senin, 23 Agustus 2021 06:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Baru sekitar tujuh bulan memimpin, Bupati Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) Apri Sujadi sudah ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dalam kasus dugaan korupsi pengaturan barang kena cukai. Saat ini, wakilnya, Roby Kurniawan yang juga putra Gubernur Kepri Ansar Ahmad naik kelas.
Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Bintan Apri Sujadi-Roby Kurniawan diusung Partai Demokrat, Partai Golkar, PKS, PAN dan Hanura di Pilkada 2020.
Baca juga : PNM Fokus Beri Pendampingan-Pelatihan UMKM Agar Naik Kelas
KPK menjerat Apri dalam kasus dugaan korupsi pengaturan barang kena cukai dalam pengelolaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Bintan tahun 2016-2018.
KPK menyatakan, Apri menerima uang sekitar Rp 6,3 miliar dari pengaturan cukai rokok dan minuman mengandung etil alkohol (MMEA) di BP Bintan sejak 2017 hingga 2018. Atas penahanan ini, partai koalisi pengusung Paslon Apri Sujadi-Roby Kurniawan di Pilkada 2020 belum bersikap. Partai koalisi belum menggelar rapat atau pembahasan untuk mengusulkan nama calon Wakil Bupati Bintan.
Baca juga : Polda Siap Amankan Rapat Penetapan Gubernur Kalsel
Ketua Partai Golkar Bintan, Fiven Sumanti mengatakan, masih terlalu dini membahas nama calon Wakil Bupati Bintan. ”Belumlah, masih terlalu prematur,” katanya. Terkait hal ini, Fiven menyerahkan seluruhnya ke mekanisme partai.
Hal yang sama dinyatakan Ketua Partai Demokrat Bintan, Zulkifli. ”Kita belum ke sampai ke sana,” ujarnya.
Baca juga : Terpidana Kasus Suap Gubernur Riau Kabur?
Sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bintan lepas tangan atas kasus hukum yang menimpa Bupati Apri Sujadi. Sekretaris Daerah (Sekda) Bintan, Adi Prihantara mengaku, tidak akan memberikan bantuan hukum kepada Bupati Apri Sujadi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya