Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Bangun Komunikasi Dengan Rakyat
Elit Politik Kudu Optimalkan Medsos
Minggu, 17 Oktober 2021 07:10 WIB
Sebelumnya
“Hati-hati kaum ibu, demokrasi kita itu berdasarkan suara terbanyak. Kita harus bisa memberikan literasi kepada masyarakat bagaimana cara memilih,” ungkapnya.
Anggota DPR perideo 2014-2019 ini merincikan, bukunya kali ini terdiri dari lima bab. Pertama, tentang teori dan konsep elit politik. Kedua, mengenai budaya politik di Indonesia. Ketiga, terkait simbolisme. Keempat, model politik. Terakhir, membangunmedia baru dalam konteks komunikasi elit politik.
Baca juga : Syarief Hasan: Diversifikasi Pangan Perlu Dioptimalkan
Menurutnya, buku ini juga bisa menjadi acuan para politisi, misalnya legislator atau eksekutif untuk lebih mempelajarai media baru dalam komunikasi politik ini. “Termasuk, kepada calon legislatif (caleg) yang nantinya akan masuk ke ruang politik praktis,” katanya.
Di era media sosial, Marlinda menyebut, komunikasi politik bisa dibangun dengan cepat dan murah. Tinggal bagaimana mengemas dengan baik sehingga pesan politik antara elit politik dengan masyarakat bisa tersampaikan dengan baik.
Baca juga : Hoaks Kian Marak, Gus Jazil Ajak Milenial Pandai Gunakan Medsos
“Mudah-mudahan bisa dimanfaatkan elit politik, untuk bisa memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. Khalayak tidak boleh hanya menjadi objek, tetapi subjek, yang bisa memberikan aspirasinyakepada publik,” tutupnya.
Sedangkan Hetifah Sjaifudian menyambut baik karya terbaru dari sahabatnya itu. Wakil Ketua Komisi X DPR itu mengamini, saat ini ada problem komunikasi politik yang bisa menjadi distorsi, jika aktor politik tidak memiliki literasi atau kemampuan berbahasa yang baik. “Literasi ini yang harus kita bangun bersama,” katanya.
Baca juga : Belajar Dari Inggris, Indonesia Kudu Optimalkan PLTU Batubara
Hetifah secara khusus menyoroti Bab V buku karya Marlinda. Yakni, tentang media sosial yang bisa menjadi arena komunikasi politik para elit. Dia menyebutkan, di dunia usaha dan bisnis, review buruk sebuah produk oleh netizen bisa mempengaruhi orang untuk tidak membeli. [BSH]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya