Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Moeldoko: Lompatan Dan Percepatan Di Masa Krisis, Bukti Ketangguhan Kolektif Bangsa

Selasa, 19 Oktober 2021 16:08 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Foto: KSP)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Foto: KSP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hampir 2 tahun pandemi Covid-19 menerpa, namun pemerintahan Jokowi-Maruf tidak surut langkah. Agenda strategis nasional tetap jalan.

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan, pandemi justru menguji ketangguhan, dan mendorong pemerintah melompat cepat memburu kemajuan.

Moeldoko menyebut, sebagai nakhoda, Presiden Jokowi  juga memberi arahan yang jelas dan tegas sebagai bekal menempuh krisis. Gas dan rem, serta keberanian mengambil risiko.

"Gas dan rem jadi panduan kita dalam melaksanakan kebijakan pemerintah. Semuanya dalam satu komando di bawah arahan Presiden,” ujar Moeldoko dalam peluncuran Capaian Kinerja 2021 bertema Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh 2021 di Gedung Bina Graha, Jakarta, Selasa (19/10).

Selain itu, pandemi juga menciptakan sejumlah perilaku baru dalam berbagai aktivitas, yang melahirkan berbagai lompatan dan percepatan pada berbagai sektor. Tantangan sekaligus peluang.

Baca juga : Bamsoet Ingatkan Peran Penting Mahasiswa Bangun Bangsa

"Kita di bawah satu komando. Presiden yang menegaskan bahwa kita harus membajak krisis demi meneruskan agenda strategis mewujudkan Indonesia Maju,” tegas Moeldoko.

Terciptanya lompatan dan percepatan di masa krisis Covid-19, menjadi bukti adanya ketangguhan kolektif setiap individu dan bangsa.

Mulai dari penanganan lonjakan kasus Covid-19 gelombang kedua hingga percepatan vaksinasi.

"Kasus Covid-19 berhasil kita kendalikan. Kita juga cepat memutus penularan dengan tracing, tracking, dan testing dengan solusi digital Peduli Lindung. Selain itu, juga dilakukan percepatan vaksinasi Merah Putih untuk mendorong swadaya vaksin,” lanjutnya.

Di sektor ekonomi, Moeldoko menilai, pemerintah berhasil melewati ancaman resesi dengan kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), melalui bantuan sosial (Bansos) kepada masyarakat miskin dan insentif untuk pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Baca juga : Mantap, Ganti Kendaraan Umum Kini Kian Nyaman

Kebijakan kartu pra kerja juga menjadi penolong dan menahan lajunya angka pengangguran.

“UMKM yang menjadi penyangga kita di krisis ekonomi 1998 kembali menjadi pilar kuat di masa krisis pandemic. Digitalisasi UMKM terus digenjot dan berbagai insentif dikeluarkan untuk menjaga kondisi bisnis UMKM,” terang Moeldoko.

Ia menambahkan, kondisi krisis Covid-19 tidak menyurutkan reformasi birokrasi dan deregulasi.

Selain itu, konsolidasi riset juga  terus dilakukan untuk memastikan talenta-talenta unggul dan berkontribusi pada pembangunan bangsa.

Tradisi penyusunan laporan capaian kinerja dimulai sejak 2015, setiap tanggal 20 Oktober. Laporan ini adalah bentuk pertanggungjawaban jalannya pemerintahan dalam satu tahun terakhir.

Baca juga : Menlu: Kemitraan Pemerintah Dan Swasta Penting Atasi Krisis Kemanusian Global

Secara tradisi, laporan disampaikan kepada publik, agar masyarakat lebih memahami apa yang telah dilakukan pemerintah.

Buku tersebut juga menampilan sejumlah capaian. Seperti penyelesaian kasus tanah dengan pendekatan baru yang melibatkan organisasi sipil.

Selain 5 arahan besar Presiden, buku ini juga memuat capaian pembangunan di Papua dalam bidang SDM, infrastruktur, transformasi ekonomi, deregulasi dan reformasi birokrasi serta kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang baru selesai.

Produk digital Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh 2021 bisa diunduh di laman https://capaiankinerja.presidenri.go.id/, pada 20 Oktober 2021 mulai pukul 00.00 WIB. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.