Dark/Light Mode

Komisi III DPR Dorong Kejati NTT Bekerja Profesional 

Kamis, 1 Agustus 2019 20:27 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR Herman Hery (kiri) saat kunjungan kerja (kunker) dalam masa reses ke Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: Humas DPR)
Wakil Ketua Komisi III DPR Herman Hery (kiri) saat kunjungan kerja (kunker) dalam masa reses ke Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: Humas DPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam rangka menjalankan fungsi kedewanan sebagai pengawasan kepada seluruh mitra kerjanya, Komisi III DPR  yang dipimpin Herman Hery melakukan kunjungan kerja (kunker)  ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dalam kunjungan kerja tersebut, Hery berharap, kejaksaan dapat bekerja secara transparan dan profesional dalam menegakkan hukum.

"Kalau memang bersalah dan ada buktinya, siapa pun dia, silakan ditindak. Tapi, kalau tidak ada buktinya, jaksa harus berani bicara kepada publik, jangan orang diintimidasi oleh media sosial," kata Hery.

Baca juga : Jaga Kedaulatan Bangsa, Koopssus TNI Harus Siaga Tangkal Serangan di Dunia Maya

Ia mengingatkan,  jangan sampai penegakan hukum dapat diintervensi oleh pihak mana pun, termasuk oleh partai politik. Sebab, belakangan ini kerap muncul persepsi publik, bahwa antara politisi dengan penegakkan hukum bisa bermain mata.

"Persepsi publik, politisi dan jaksa main mata. Ini yang menjadi kendala. Ini tantangan, bagaimana kita membangun penegakan hukum  secara profesional," kata  Hery.

Hery mengaku tak ingin kunjungan kerja ini menjadi fitnah di media sosial. "Kedatangan kami ke sini untuk membantu kejaksaan dalam melakukan tugas dan fungsinya, serta menjalankan kewajiban kami sebagai pengawasan," terangnya.

Baca juga : Komisi III DPR Dorong Kursi Jaksa Agung Diisi Non Parpol

Untuk menghindari persepsi publik dengan kacamata curiga, imbuh Hery, Kejati NTT harus bekerja secara transparan dan profesional. 

Menurutnya, persepsi publik yang melihat dengan kacamata curiga sangat mengganggu kepercayaan kepada DPR maupun kepercayaan kepada penegakan hukum.

"Saya tidak ingin mengintervensi kasus. Tetapi dalam penanganan kasus-kasus yang menjadi perhatian masyarakat, hendaknya kejaksaan bertindak profesional," pinta Herman.

Baca juga : Kolam Susu dan Surga Pangan Bernama Indonesia

Anggota Komisi III DPR Ihsan Sulistyo (Fraksi PDIP), Arteria Dahlan (Fraksi PDIP), Adis Kadir (Fraksi Golkar), Mulyadi (Fraksi Demokrat), Bahruddin Nashori (Fraksi PKB), TB Soemandjaja (Fraksi PKS), Hasan Lubis, Jacky Uly (Fraksi Nasdem), dan Yosep Daniel Odang (Fraksi Demokrat) turut hadir dalam kunjungan kerja tersebut. [FIK]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.