Dark/Light Mode

DPD Dukung Pendidikan Vokasi Berbasis Potensi Ekonomi Daerah

Kamis, 8 Agustus 2019 21:20 WIB
Wakil Ketua II DPD Darmayanti Lubis. (Foto: Humas DPD).
Wakil Ketua II DPD Darmayanti Lubis. (Foto: Humas DPD).

 Sebelumnya 
Isu ini menjadi sangat penting karena persaingan sumber daya manusia dalam dunia global semakin tinggi.

Sementara Pendidikan vokasi diarahkan untuk penguasaan keahlian terapan tertentu, di mana salah satu prinsipnya adalah link and match, yaitu pendidikan yang diterapkan senantiasa mengikuti perkembangan kebutuhan pasar kerja dan kemajuan teknologi.

Baca juga : Tim Pemantau DPD Acungi Jempol Kinerja P3JH dan TGC di Mekkah

Pendidikan vokasi diharapkan mampu memberikan motivasi kepada masyarakat agar mau berwirausaha dengan keahlian dan keterampilan yang dimiliki.

Pendidikan vokasional juga dapat mendorong lahirnya lapangan kerja yang sangat luas, melalui tumbuhnya wirausaha secara mandiri, yang pada akhirnya akan mendorong peningkatan kesejahteraan bangsa Indonesia.

Baca juga : DPD : Sebagian Besar Pajak CPO Harusnya Mengalir ke Daerah

Darmayanti Lubis meminta Pemerintah daerah untuk mulai mengembangkan konsep pendidikan vokasi berbasis potensi daerah.

Banyak potensi di daerah yang pengelolaannya dapat dikerjakan oleh warga lokal, jika pendidikan vokasi berbasis kebutuhan dunia industri dan potesi ekonomi daerah dapat dikelola secara baik khususnya oleh pemerintah daerah.

Baca juga : Tingkatkan Daya Saing Pendidikan, Rektor dan Pengajar Asing Jadi Pilihan Rasional

Generasi yang terdidik secara vokasional akan memiliki daya saing global, dan memiliki keahlian terapan yang dibutuhkan oleh dunia kerja.

“DPD RI berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap berbagai kebijakan dan peningkatan mutu pendidikan nasional, khususnya dalam kebijakan revitalisasi pendidikan vokasi melalui perbaikan fasilitas dan infrastruktur pendukung, ” pungkas Darmayanti. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.