Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Covid-19 Kembali Mengganas Di China
Pandemi Jangan Terulang Kembali
Rabu, 28 Desember 2022 07:50 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Senayan meminta Pemerintah mewaspadai merebaknya kembali Covid-19 di China. Hal ini bisa jadi pertimbangan sebelum mengakhiri Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay mengatakan, naiknya kasus Covid-19 di China mengingatkan kembali saat awal kasus ini menjangkiti dunia. Indonesia diklaim bebas virus Corona, ternyata tidak lama, begitu sampai di Indonesia, perkembangannya dahsyat, bahkan banyak yang terpapar dan korban jiwa.
“Kita boleh saja melakukan pelonggaran. Tapi, kita tetap harus cari cara agar masyarakat aman. Pandemi Covid-19 yang kita lalui selama lebih 2 tahun, jangan terulang lagi,” ujar Saleh dalam keterangannya, kemarin.
Baca juga : Mak Ganjar Sulsel Terobos Jalan Terjal Dan Berbukit
Saleh mengatakan, pihaknya bisa memahami rencana Pemerintah mencabut PPKM awal tahun ini. Hal ini karena kasus Covid-19 secara umum di dunia internasional telah mereda. Apalagi, pencabutan PPKM penting untuk memacu pertumbuhan ekonomi nasional.
“Fakta banyak negara yang mengalami resesi pasca pandemi. Kita perlu menghindari itu dengan mengaktifkan kembali aktivitas warga di sektor publik,” imbuh Politikus PANini.
Dengan mencabut PPKM, Pemerintah kelihatannya mau menaikkan produktivitas dan kreativitas warga. Harapannya, ekonomi tumbuh dan berkembang. Terlebih, angkatan kerja di Indonesia yang sangat tinggi dan dapat digerakkan untuk kepentingan nasional.
Baca juga : Libur Natal, 1.173.799 Kendaraan Melintas di Ruas Tol Tangerang–Merak
Dalam konteks itu, Saleh meminta Pemerintah melakukan beberapa hal. Pertama, memastikan vaksin booster sudah mencapai target minimal. Hal tersebut penting mengingat masih banyak warga yang hanya divaksin satu kali atau dua kali.
“Dengan booster, tingkat imunitas masyarakat diharapkan menjadi tinggi. Kalaupun mereka beraktivitas dengan pelonggaran prokes, tidak akan membahayakan bagi kesehatan,” harap dia.
Kedua, Pemerintah diminta tetap mensosialisasikan pola hidup sehat dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari ormas, Organisasi Kepemudaan OKP, organisasi profesi, sekolah, kampus, dan institusi lainnya.
Baca juga : Ada Kecelakan Di Tol Layang Japek, Korlantas Terapkan Contra Flow
“Dengan pola hidup sehat, dipastikan masyarakat akan jauh terhindar dari berbagai penyakit,” ucapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya