Dewan Pers

Dark/Light Mode

Cegah Peredaran Obat Berbahaya, Pengawasan Kudu Efektif

Senin, 6 Februari 2023 22:30 WIB
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat. (Foto: Istimewa)
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengawasan keamanan dan peredaran obat harus konsisten dilakukan dengan cermat. Ini agar penyimpangan yang dapat menimbulkan korban jiwa tidak terus terjadi.

"Konsisten dan cermat dalam pengawasan obat sangat penting dilakukan. Karena dampaknya bila terjadi pelanggaran bisa menyebabkan kematian," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/2).

Berita Terkait : Sekolah Utut Berikan Penghargaan Kepada Siswa Berprestasi

Seorang anak di Jakarta pada Rabu (1/2) dikabarkan meninggal dunia diduga akibat minum obat sirup yang mengandung etilen/dietilen glikol.

Lestari mengungkapkan keprihatinan dan turut berbelasungkawa atas peristiwa itu. Dia mendorong agar kasus tersebut ditindaklanjuti dengan cermat dan segera agar dampaknya tidak meluas.

Berita Terkait : Gelar Program Loyalty, BNI Dongkrak Pengguna Mobile Banking

Mekanisme pengawasan obat yang beredar di masyarakat, tambah Rerie sapaan akrab Lestari, harus dipastikan efektivitasnya untuk memberi keamanan bagi setiap warga negara.

Apalagi, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, peristiwa serupa akhir tahun lalu sempat merebak dan menelan korban ratusan anak-anak di tanah air.

Berita Terkait : Program Perhutanan Sosial Berhasil Tingkatkan Kesejahteraan Petani

Evaluasi terhadap sistem pengawasan obat yang beredar di masyarakat, ujar Rerie, harus dilakukan secara berkala dan cermat agar mampu menekan sejumlah celah pengawasan yang ada.

Rerie sangat berharap sistem keamanan peredaran obat-obatan di tanah air dapat diwujudkan, agar hak setiap warga negara dalam mendapatkan perlindungan dari berbagai ancaman dapat direalisasikan dalam keseharian. ■