Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
Guspardi meminta Kementerian ATR/BPN maupun kementerian lainnya dari pusat sampai daerah, mengimbau dan membina agar ASN tidak bergaya hidup mewah.
ASN semestinya mempedomani nilai-nilai dasar core value ber-AKHLAK yang diluncurkan Presiden Jokowi beberapa saat lalu. “Core value itu sebagai panduan pembentukan karakter ASN di Indonesia,” tandasnya.
Diketahui, Kepala Kantor BPN Jakarta Timur Sudarman Harjasaputra menyita perhatian publik karena istrinya disebut kerap flexing atau pamer di media sosial.
Baca juga : Akademisi Ragu Adanya Kartel Migor, Ini Alasannya
Informasi yang beredar di media sosial, istrinya sering mengunggah foto di berbagai negara seperti, Austria, Polandia, Slovakia, Jepang, Korea, Prancis, hingga Venesia.
Selain itu, dia juga mengunggah foto saat menggunakan pesawat kelas bisnis yang menyediakan fasilitas bassinet, sehingga harta kekayaan suaminya pun ikut disorot.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada Maret 2022, Sudarman Harjasaputra mempunyai harta Rp 14,7 iliar.
“Tentu kita mendukung agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memeriksa harta kekayaannya, guna menguji kepatutan dan kewajaran dari harta Kepala BPN Jaktim ini,” pungkas Guspardi.
Sementara, Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN Yulia Jaya Nurmawati mengatakan, pemanggilan terhadap Sudarman sudah dilakukan pada Jumat (10/3).
“Terkait data pemberitaan Kepala BPN Jakarta Timur (Sudarman) sudah dipanggil pada hari Jumat lalu (10/3),” ucap Yulia di Jakarta, kemarin.
Baca juga : Paham Lebih Dalam Tentang Aplikasi Percakapan Dan Media Sosial
Kata Yulia, berdasarkan pemanggilan pada Jumat lalu, Kementerian ATR/BPN masih akan menggali informasi lebih lanjut soal kekayaan Sudarman dan istrinya.
“Sekarang baru kami minta klarifikasi apakah itu istri beliau, pekerjaannya apa dan sebagainya. Tetapi, untuk lebih dalam, sedang dilakukan pendalaman, sedang berproses,” pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya