Dark/Light Mode

Komisi X DPR Dukung Tambah Anggaran Perpusnas

Kamis, 1 Juni 2023 13:06 WIB
Anggota Komisi X DPR berfoto bersama dengan Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando, usai RPD, di Senayan, Kamis (31/5). (Foto: Dok. Perpusnas)
Anggota Komisi X DPR berfoto bersama dengan Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando, usai RPD, di Senayan, Kamis (31/5). (Foto: Dok. Perpusnas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi X DPR mendukung Perpustakaan Nasional (Perpusnas) untuk mendapatkan anggaran yang lebih di 2024. Hal tersebut berkaca pada nilai kinerja anggaran Perpusnas yang mencapai 94,42 pada tahun 2022 dengan kategori sangat baik.

Dukungan ini disampaikan pada Rapat Dengar Pendapat Komisi X DPR dengan Perpusnas dalam agenda pembahasan Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP), di Senayan, Rabu (31/5).

Wakil Ketua Komisi X DPR dari PKS Abdul Fikri Faqih menjelaskan, saat ini pagu indikatif Belanja Perpustakaan Nasional untuk tahun anggaran 2024 adalah sebesar Rp 721,19 miliar. Angka ini meningkat 45,29 Rp miliar dari tahun ini yang hanya Rp 675,9 miliar.

Baca juga : Zul Anggap Terlalu Dini

“Perpusnas dinilai mampu menjalankan yang menjadi harapan Komisi X DPR meskipun anggarannya sangat kecil dan terbatas," ucapnya.

Fikri menyebut, Perpusnas telah mengajukan usulan tambahan pada RAPBN TA 2024 untuk penguatan literasi dan kualitas layanan internal sebesar Rp 383,16 miliar dan diminta untuk melengkapi kajian terhadap penetapan program dan sasaran kegiatannya.

“Perlu dilengkapi data anggaran beserta kajiannya kualitatif dan kuantitatif terhadap penetapan sasaran. Jadi, bisa terlihat jelas dalam RKP mana saja kegiatan yang membutuhkan dukungan anggaran,” imbuhnya.

Baca juga : Siloam Dukung Pemerintah Atasi Kesenjangan Penanganan Kanker

Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando mengungkap, tidak hanya dari sisi nilai kinerja anggaran, penyaluran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik tahun 2022 Perpusnas juga menempati posisi ke-2 dengan nilai 94,93 persen dibandingkan dengan bidang/sub bidang yang lain. Menurutnya, meskipun anggaran yang diberikan sebelumnya terbatas, Perpusnas telah lebih dulu menjalankan banyak program yang sejalan dengan tema RKP 2024 yaitu mempercepat transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Dalam RKP 2024, Perpusnas akan berfokus pada pengembangan budaya literasi, kreativitas, dan inovasi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan,” ungkapnya.

Syarif Bando menjelaskan, hal tersebut akan dicapai melalui berbagai cara. Di antaranya peningkatan kualitas layanan perpustakaan yang berbasis inklusi sosial, penguatan konten literasi yang mendukung produktivitas masyarakat, hingga mengembangkan pusat naskah Nusantara sebagai upaya pengembangan dan pemanfaatan khazanah budaya bangsa.

Baca juga : Kemenperin Kerek Pengembangan Industri Kimia

Dalam upaya pelestarian naskah Nusantara, terang Syarif Bando, Perpusnas telah melakukan kerja sama dengan berbagai pihak. Salah satunya, hasil kerja sama Perpusnas dengan Universitas Leiden Belanda dan berbagai pihak yang berhasil mendapatkan penetapan Naskah Hikayat Aceh sebagai Memory of the World (MoW) oleh UNESCO pada 18 Mei 2023.

Perpusnas juga telah menandatangani MoU dengan British Library dalam hal dokumentasi dan penelitian tentang warisan budaya bangsa Indonesia dalam koleksi-koleksi yang dimiliki serta praktik baik pengelolaan manuskrip sebagai warisan budaya dan sejarah.

Sejalan dengan hal tersebut, Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PAN Zainuddin Maliki mengatakan, dengan anggaran yang cukup terbatas Perpusnas telah menunjukkan kinerja yang sangat baik. “Pola pikir yang sekarang dimiliki Perpusnas dalam upaya membangun dan meningkatkan budaya literasi hingga level produsen sudah sangat bagus. Hal itu akan semakin bisa segera dicapai apabila kita bisa memberikan dukungan untuk peningkatan jumlah anggaran,” pungkasnya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.