Dark/Light Mode

Terima Pengurus FKPPAL, Bamsoet Ajak Gelorakan Semangat Bela Negara

Selasa, 1 Agustus 2023 21:15 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (tengah) menerima pengurus Forum Komunikasi Putra Putri Angkatan Laut (FKPPAL), di Jakarta, Selasa (1/8). (Foto: Dok. MPR)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (tengah) menerima pengurus Forum Komunikasi Putra Putri Angkatan Laut (FKPPAL), di Jakarta, Selasa (1/8). (Foto: Dok. MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) menerima pengurus Forum Komunikasi Putra Putri Angkatan Laut (FKPPAL), di Jakarta, Selasa (1/8). Dalam pertemuan itu, Bamsoet mengajak FKPPAL menggelorakan semangat bela negara. Dia menegaskan, Empat Pilar MPR dan bela negara adalah dua senyawa yang saling menguatkan dalam konsepsi pembangunan wawasan kebangsaan.

"Pancasila sebagai dasar negara, landasan ideologi, falsafah, dan sumber etika moral memberikan napas sekaligus arah tujuan dalam upaya bela negara. UUD NRI Tahun 1945 sebagai landasan konstitusional kenegaraan, menegaskan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara, dan bahwa tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara," ujar Bamsoet.

Baca juga : 22 Tahun, FBR Siap Jaga Semangat Kebangsaan

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, landasan paling fundamental dari konsep bela negara adalah perasaan senasib sepenanggungan yang dijiwai semangat persatuan dan kesatuan, di tengah realita keberagaman sebagai sebuah bangsa. Inilah esensi dari semboyan bhinneka tunggal ika. 

"Kita patut berbangga, data Charities Aid Foundation (CAF) World Giving Index 2021, Indonesia menempati peringkat pertama sebagai negara paling dermawan di dunia, dengan tingkat sukarelawan negara lebih banyak tiga kali lipat dari rata-rata global. Apresiasi terhadap upaya penanggulangan pandemi Covid-19 di tanah air pun mendapatkan pengakuan global, diantaranya dari John Hopkins University yang menilai bahwa penanganan pandemi di Indonesia merupakan salah satu yang terbaik di dunia," jelas Bamsoet.

Baca juga : Sekjen KLHK Gelorakan Semangat Menanam Mangrove Di Indramayu

Wakil Ketua Umum FKPPI ini menerangkan, kehadiran Undang-Undang (UU) Nomor 23/2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara (PSDN), turut membuka peluang bagi setiap warga negara mengikuti pelatihan semi militer untuk menjadi komponen cadangan memperkuat peran TNI. Kehadiran UU tersebut sekaligus memberi peluang kepada berbagai organisasi kemasyarakatan untuk bekerjasama dengan TNI, menguatkan semangat bela negara kepada para generasi bangsa.

"Geografis Indonesia yang memiliki garis pantai sekitar 81.000 kilometer dan tersebarnya pulau-pulau ke dalam tiga zona waktu, selain menjadi kekuatan juga bisa menjadi titik lemah pertahanan jika tidak dikelola dengan baik. Karena itu, peran masyarakat sangat dibutuhkan," pungkas Bamsoet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.