Dark/Light Mode

Perayaan Natal DPR/MPR/DPD Pererat Tali Kasih Persaudaraan Jelang Pemilu 2024

Selasa, 5 Desember 2023 21:06 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Persekutuan Doa Oikumene (PDO) Parlemen menggelar perayaan Natal MPR/DPR/DPD di Gedung Pustaloka Nusantara IV, Senayan, Jakarta, pada Selasa (5/12/2023).

Perayaan Natal ini bertujuan mempererat tali kasih dan persaudaraan dalam PDO Parlemen serta seluruh umat Kristiani di dalamnya.

"Ibadah dan perayaan Natal khusus untuk keluarga besar MPR/DPR/DPD RI, kita selenggarakan bersama keluarga besar Kesekjenan. Dan juga kita mengundang alas gereja dan undangan lainnya yang turut merayakan Natal sore hari ini," kata Ketua Panitia Perayaan Natal Bersama 2023 dan Tahun Baru 2024, Hendrik Halomoan Sitompul kepada wartawan, di sela-sela perayaan Natal Bersama.

Dia berharap, perayaan Natal bersama ini bisa menjadi damai dan sukacita kedamaian di hati untuk bangsa Indonesia, khususnya menjelang Pemilu tahun depan.

Baca juga : Bamsoet Kembali Ingatkan, Jaga Persatuan dan Kesatuan di Pemilu 2024

"Agar nanti pesta demokrasi yang terjadi bisa damai dan apa yang kita harapkan memilih pimpinan dan wakil kita tercapai dengan baik," jelas Hendrik.

Anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat ini melanjutkan, pihaknya juga menghadirkan paduan suara dari berbagai unsur.

Seperti, Kesetjenan DPR RI, UMK Katolis yang menjadi juara padus Katolik tahun 2023, dan kelompok padus merah putih yang akan mendengarkan lagu puji-pujian.

Acara yang berlangsung sejak pukul 16.00 WIB, lanjut Hendrik akan dihadiri beberapa pejabat negara dari Kementerian Agama dan beberapa artis nasional yang saat ini menjabat sebagai anggota legislatif.

Baca juga : Ganjar Pernah Tangani Korban Perdagangan Orang Asal NTT di Semarang

"Ada juga dari kalangan artis yang dilibatkan dalam acara ini seperti Maya Rumantir, Krisdayanti dan Harley Malaiholo. Ada perwakilan dari pimpinan, tapi kita masih menunggu karena masih ada yang bertugas. Dari pihak pemerintah ada dari Kementerian Agama  pihak Dirjen Dinas Katolik," ungkap Hendrik.

Terkait peserta dalam acara perayaan Natal bersama tersebut, Hendrik mengaku jika pihaknya menargetkan ada seribu peserta yang hadir. Namun, dalam pelaksanaannya, ternyata lebih.

"Kita dalam undangan ada seribu, tapi kelihatannya dari yang kita lihat ternyata ada seribu lebih, sungguh sangat berkah ini," jelasnya.

Sementara itu, Sekertaris Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Romo Agustinus Heri Wibowo berharap perayaan Natal Bersama Parlemen ini bisa menumbuhkan kedamaian di hati dan di bumi.

Baca juga : Persiapan Pemilu Molor

"Jadi apapun pilihan parpolnya dan pemimpin yang terpilihnya kita tetap rukun bersaudara yang semakin mengembangkan persaudaraan dan terpenting semakin cinta Tanah Air,” ungkapnya.

“Apa pun pilihannya dan siapapun pemenangnya, akan kita hormati,” sambungnya.

Di tempat yang sama, Perwakilan dari Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Pendeta Jacklevyn Frits Manuputty (PGI) mengatakan, momen Natal bersama ini bisa menjadi pengingat bagi umat Kristiani dan umat beragama lainnya untuk berpasrah, berserah dan merajut kebersamaan terutama jelang Pemilu 2024 mendatang.

"Kita semua tunduk pada tuntunan Allah bagi perjalanan bangsa ini untuk menghadirkan damai sejahtera. Apa pun latar belakang agamanya, ada landasan etnis dan sebagainya kita bertanggung jawab menghadirkan damai dan sejahtera," tandasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.