Dark/Light Mode

Ratusan SMP Belum Punya Komputer Untuk UNBK

Rabu, 24 April 2019 00:03 WIB
Ketua DPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. Pribadi)
Ketua DPR Bambang Soesatyo (Foto: Dok. Pribadi)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPR Bambang Soesatyo meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bersama Dinas Pendidikan mengevaluasi pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kasus kekurangan komputer yang terjadi di beberapa daerah tahun ini, tidak boleh terjadi lagi.

Pelaksanaan UNBK tahun ini, memang masih jauh dari kata sempurna. Berdasarkan data yang diterima Bambang, ada ratusan SMP di seperti di Cianjur (Jawa Barat), Palembang (Sumatra Selatan), Bandung Barat (Jawa Barat) dan yang lainnya belum bisa melaksanakan UNBK. Penyebabnya, fasilitas komputer dan server di sekolah-sekolah tadi masih sangat minim.

Baca juga : Canelo Belum Punya Lawan Sepadan

“Saya mendorong Kemendikbud bersama Dinas Pendidikan, untuk melakukan pendataan terhadap sekolah-sekolah di Indonesia, yang masih belum memiliki sarana dan prasarana penunjang utama pelaksanaan UNBK. Penyediaan fasilitas penunjang ini, harus menjadi perhatian khusus dan prioritas bagi Pemerintah. Agar pelaksanaan UNBK tahun depan, dapat terlaksana sesuai target,” ucap politisi yang akrab disapa Bamsoet ini, di Jakarta, Senin (23/4).

Bamsoet tidak menyalahkan sepenuhnya ke Kemendikbud dan Dinas Pendidikan, atas kondisi yang terjadi di ratusan SMP tadi. Sebab, bisa saja Kemendikbud dan Dinas Pendidikan tidak mendapatkan laporan atas kekurangan fasilitas itu. Namun begitu, bukan berarti Kemendikbud dan Dinas Pendidikan bisa tinggal diam.

Baca juga : Kirim Surat Terbuka Untuk Luna Maya

Dia menegaskan, Kemendikbud bersama Dinas Pendidikan harus memberikan imbauan ke sekolah-sekolah, agar aktif melaporkan kekurangan sarana dan prasarana penunjang UNBK. Kalau perlu, ada petugas dari Kemendikbud dan Dinas Pendidikan yang berkeliling, untuk mengecek kesiapan sarana dan prasarana tersebut.

Selain penyediaan komputer, politisi yang akrab disapa Bamsoet ini juga menyoroti masalah sambungan internet. Pasalnya, masih ada kasus sekolah yang sambungan internetnya bermasalah, saat menyelenggarakan UNBK.

Baca juga : Puasanya Belum, THR Sudah Ribut

Dia berharap, Kemendikbud bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melakukan evaluasi terhadap hal tersebut.

“Saya mendorong Kemendikbud dan Kementerian Kominfo, untuk melakukan evaluasi penyelenggaran UNBK 2019. Baik di tingkat SMA maupun SMP. Serta memberikan fasilitas komputer, jaringan internet, dan server yang memadai ke setiap sekolah-sekolah, yang akan menyelenggarakan UNBK,” tandasnya. [ONI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.