Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
PKB Sasar Suara Nelayan
PKP Nggak Khawatir Pemilihnya Berpaling
Jumat, 11 Februari 2022 06:24 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Partai Keadilan dan Persatuan (DPN PKP) Mayjen TNI Marinir (Purn) Yussuf Solichien mengaku, tak khawatir kehilangan ceruk suara dari kaum nelayan karena diambil Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Menurutnya, sah-sah saja, siapapun berkampanye di manapun. Dia sama sekali tak takut suara PKP di basis nelayan tergerus.
Baca juga : Kasus Harian Turun Lumayan, Kasus Kematian Terus Merayap Naik
“Kenapa harus khawatir. Rakyat kita sudah pintar,” kata mantan Komandan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) ini kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Seperti diketahui, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar kerap blusukan ke kampung nelayan. Bahkan, politisi yang akrab disapa Cak Imin didapuk menjadi Bapak Nelayan Indonesia.
Baca juga : Polisi Israel Ngaku Pakai Pegasus Mata-matai Warga
Sementara purnawirawan Marinir Bintang Dua ini, merupakan Tokoh Maritim Nasional. Sejak 2007, Yussuf menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) dan fokus di dunia kemaritiman melalui gagasan dan pemikirannya.
“Rakyat kita sekarang bisa memilih dan memilah, mana pemimpin yang tulus berjuang untuk kepentingan rakyat, dan mana hanya pencitraan,” ujarnya.
Baca juga : Perang Bintang Bakal Warnai Pilkada Jambi
Mengenai hasil survei PKP yang masih nol koma, Yussuf juga tak terlalu ambil pusing. Menurutnya, hasil survei itu merupakan potret obyek yang disurvei.
Tergantung pemilihan responden yang hanya sekitar 1.200 orang dan jenis pertanyaannya. “Itu cambuk dan motivasi bagi seluruh pengurus PKP dari pusat hingga daerah,” tuturnya. [FAQ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya