Dark/Light Mode

Sekjen PBB Harap NU dan Muhammadiyah Beri Kesempatan ke Yusril

Rabu, 4 Oktober 2023 17:52 WIB
Sekjen PBB Harap NU dan Muhammadiyah Beri Kesempatan ke Yusril

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum PBB Prof. Yusril Ihza Mahendra dinilai sebagai tokoh Islam moderat yang dapat diterima oleh semua kalangan. Yusril dapat diterima oleh Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan kelompok Islam lainnya.

Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor.

Afriansyah juga menyebutkan bahwa Yusril memiliki hubungan baik dengan NU dan Muhammadiyah.

Baca juga : Erick Kembali Pimpin Masyarakat Ekonomi Syariah, Muhammadiyah Titip Pesan Ini

Pada tahun 1999, Yusril memberikan kesempatan kepada Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gus Dur yang merupakan Ketua Umum NU saat itu untuk menjadi Presiden Republik Indonesia.

Ketika mengunjungi pengasuh Pondok Pesantren Langitan, yakni KH Ubaidillah Faqih di Babat, Jawa Timur, pada Minggu malam (10/9/2023), Yusril juga mendapatkan ucapan terima kasih.

Kiai Faqih sangat berterima kasih kepada Yusril yang rela mundur menjadi calon Presiden RI dalam Sidang MPR 1999 dan memberikan kesempatan kepada Gus Dur.

Baca juga : Sekjen PBB Minta Kader Cintai Partai Dan Ngabdi Ke Rakyat

Lanjut Afriansyah, sedangkan dengan Muhammadiyah, Yusril pernah menjadi pengurus Muhammadiyah dan memiliki hubungan baik dengan tokoh-tokoh Muhammadiyah.

Salah satunya dengan mantan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau yang akrab disapa Buya Syafii.

Buya Syafii merupakan salah satu penguji sidang doktoral Yusril ketika membahas Partai Masyumi.

Baca juga : Korban Gagal Ginjal Dapat Santunan, Muhadjir: Bukti Kepedulian Negara

Yusril juga merupakan dosen di universitas Muhammadiyah, yakni di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).

“Mungkin Muhammadiyah atau NU khususnya juga bisa memberikan yang terbaik untuk membantu dan memberikan kesempatan kepada Pak Yusril,” ungkap Afriansyah.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.