Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Wacanakan Ambang Batas Fraksi

PSI Mau Lobi ke Pemerintah

Kamis, 18 Juni 2020 07:01 WIB
Wacanakan Ambang Batas Fraksi PSI Mau Lobi ke Pemerintah

RM.id  Rakyat Merdeka - Tekad Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memperjuangkan ambang batas fraksi atau Fraction Threshold tidak main-main. Parpol besutan Grace Natalie ini akan melakukan lobi-lobi ke pihak terkait.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni saat dihubungi Rakyat Merdeka di Jakarta, kemarin. Menurutnya, dukungan juga datang dari sesama parpol nonparlemen. “Mereka setuju,” ungkap Raja Juli.

Baca juga : Kader PSI Tawarkan Ambang Batas Fraksi

Kata dia, soal wacana itu merupakan isu yang bisa diterima partai politik yang ada di parlemen maupun bagi partai politik nonparlemen. “Saya kira itu titik temu yang dapat diterima,” katanya.

Raja Juli mengatakan, inti demokrasi adalah kedaulatan rakyat. Suara rakyat adalah suara Tuhan. Satu suara menjadi penting untuk dipertimbangkan dan didengar.

Baca juga : Liga Spanyol : Yang Masih Pesta-pesta, Dipaksa Masuk Karantina

Nah, dengan ambang batas fraksi ini partai politik manapun seharusnya bisa menerima dan tidak merasa terzolimi karena suaranya hangus. Artinya, siapa pun yang mendapatkan kursi DPR, walaupun satu kursi, berhak untuk dilantik.

"Kami dari PSI punya kepentingan untuk menegakkan kedaulatan rakyat. Kami punya kepentingan suara rakyat tidak boleh diabaikan lagi,” ujarnya.

Baca juga : Pertamina Sumbagsel Gelar Sosialisasi Online Pinky Movement

Untuk merealisasikan ide itu, PSI akan melakukan lobi-lobi politik ke berbagai pihak terkait seperti pemerintah, DPR dan organisasi yang konsentrasi mengenai pengembangan pemilu lebih baik. “Pada waktunya, tentu, kami lobi ke DPR dan pemerintah,” katanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.