Dark/Light Mode

Jokowi Ajak Kader Gerindra Bantu Negara Atasi Covid-19

Sabtu, 8 Agustus 2020 16:10 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Instagram)
Presiden Jokowi (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menitipkan sejumlah pesan kepada kader Partai Gerindra, dengan harapan agar Gerindra dapat berkonsentrasi membantu negara melawan dampak pandemi Covid-19.

Jokowi mengajak seluruh kader Gerindra di seluruh Indonesia, yang duduk di legislatif maupun yang menjadi kepala daerah, harus menempatkan kesehatan dan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama agar penyebaran Covid-19 dapat dikendalikan.

"Saya mengajak seluruh kader Partai Gerindra dimana pun berada, baik yang sekarang menjadi kepala daerah maupun legislatif, untuk tetap menempatkan kesehatan, keselamatan rakyat menjadi prioritas. Penyebaran Covid-19 harus mampu kita kendalikan," ujar Jokowi, secara virtual kepada peserta Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra, Sabtu (8/8).

Baca juga : Prabowo Belum Mau Lengser

Jokowi juga mengingatkan agar masyarakat Indonesia selalu diingatkan agar tidak masuk atau mengalami gelombang kedua (second wave) yang memperlambat perekonomian untuk pulih kembali.

Jokowi menambahkan kunci agar tak terjadi gelombang kedua adalah dengan berdisiplin menjalankan protokol kesehatan.

Selain itu, ekonomi rakyat ekonomi seperti Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) harus dapat dibangkitkan kembali agar mampu menggerakkan roda perekonomian di tengah masyarakat.

Baca juga : Zona Risiko di Daerah Hanya Ditentukan Oleh Satgas Covid-19

"Dengan cara apa? Dengan cara membeli produk-produk buatan dalam negeri, membeli produk petani, membeli produk nelayan, membeli produk-produk UMKM," ungkap Jokowi.

Ia berharap penyerapan produk UMKM dapat membangkitkan perekonomian nasional. Sehingga, Indonesia terbebas dari ancaman resesi pada kuartal selanjutnya.

"Bukan hanya pada penguatan daya beli petani nelayan dan UMKM. Tapi akan menjadi mesin penggerak bagi pertumbuhan ekonomi nasional bagi kuartal ke-3 ini. Pada kuartal ekonomi ke-2 kita telah terkontraksi secara tajam yaitu minus 5,32 persen. Tapi kita tidak boleh menyerah kita harus upayakan di kuartal ke-3 kita harus bangkit, sehingga kita tidak jatuh ke jurang resesi," pungkas Jokowi. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.