Dark/Light Mode

Soal Kursi Menteri Kelautan Dan Perikanan

Gerindra Legowo, Hanura Ogah Cawe-cawe

Rabu, 2 Desember 2020 06:11 WIB
Soal Kursi Menteri Kelautan Dan Perikanan Gerindra Legowo, Hanura Ogah Cawe-cawe

 Sebelumnya 
Sementara Sekretaris Jenderal Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika menegaskan, partainya tidak agresif mengincar kursi Menteri Kelautan dan Perikanan yang saat ini kosong.

Bahkan, pihaknya menghormati, jika nantinya kursi itu kembali diisi politisi Partai Gerindra. Hanura, kata Pasek, tidak mau cawe-cawe untuk jabatan strategis di pemerintahan dan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca juga : Soal Penangkapan Menteri Edhy, Ketua Harian DPP Gerindra Masih Irit Bicara

Meski Hanura termasuk partai setia pendukung Jokowi sejak kampanye Pemilihan Umum Presiden Indonesia (Pilpres) 2019.

“Posisi kami tidak agresif walau sebagai pengusung. Mari kita percayakan semuanya kepada Presiden Jokowi. Beliau pasti menimbangnya dengan baik,” ujarnya, kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Islam Harus Jadi Kekuatan Utama Perdamaian Di Era Media Baru

Tapi, kalau nanti Presiden Jokowi melakukan tata ulang Kabinet Indonesia Maju, dan memberikan amanah, Hanura siap dipercaya menjalankannya. Loyalitas Hanura terhadap pemerintahan menurut Pasek tidak perlu diragukan lagi.

Seperti diketahui, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyatakan mundur sebagai menteri. Hal ini setelah dia dinyatakan menjadi tersangka oleh KPK, atas dugaan suap terkait perizinan tambak, usaha dan atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.

Baca juga : Terawan Terjelek, Ah, Sudah Biasa

Untuk mengisi kekosongan, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan diangkat menjadi Pelaksana Tugas (Plt) di jabatan itu.

Mengenai kosongnya kursi menteri ini, Tenaga Ahli Utama Kedeputian Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian mengatakan, saat ini, Presiden sedang menimbang-nimbang siapa sosok yang tepat mengisi kursi KKP. [BSH/REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.