Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Warning Ketua Dewan Pembina PKPI

Waspada Manuver Pro Radikalisme

Selasa, 15 Desember 2020 02:59 WIB
Ketua Dewan Pembina PKPI, Abdullah Mahmud Hendropriyono. (Foto: Facebook)
Ketua Dewan Pembina PKPI, Abdullah Mahmud Hendropriyono. (Foto: Facebook)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Dewan Pembina Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Abdullah Mahmud Hendropriyono menganalisa potensi penunggangan kepentingan politik atas peristiwa penahanan pentolan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab.

Mantan Kepala Badan Intelejen Indonesia (BIN) ini mengingatkan, khususnya generasi muda, untuk cermatdan waspada terhadap upayamanuver kelompok pro radikalisme.

“Keberadaan Abubakar Baasyir (ABB) dan Rizieq Shihab dalam tahanan saat ini dapat dimanfaatkan para politikus tertentu untuk mengail di air keruh,” ujar Hendropriyono, melalui keterangan tertulisnya, kemarin.

Baca juga : KPK Garap Pejabat Dan Pensiunan PT DI Terkait Penjualan Fiktif

Dia tidak merinci kelompok mana yang disebut pro radikalisme yang perlu diwaspadai. Namun, lulusan Akademi Militer Nasional di Magelang 1967 itu mengisyaratkan, kelompok-kelompok tersebut saat ini sudah melakukan manuver politik.

“Jangan sampai manuver-manuver mereka yang menyesatkan itu, memperbudak pikiran kalian terutama dari generasi muda,” tegasnya. Pria yang dijuluki jenderal Intelijen ini menganalogikan, jika terorisme itu merupakan sebuah pohon, akarnya adalahradikalisme.

Ayah dari Ketua Umum PKPI, Diaz Hendropriyono ini juga menyarankan, generasi muda melakukan filter diri atas pidato yang condong kepada hasutan, atau bahkan menyebarkan kabar bohong. Juga, ketika melihat politisi mencoba mengambil panggung atas peristiwa ini. Wajib waspada.

Baca juga : Soni Eranata Alias Ustad Maaher Ditangkap Polisi

“Jika kini para politisi berteriak membakar hatimu, seolah-olah membela kamu, pura-pura membela pemimpinmu dan seperti membela agama kita, sejatinya mereka hanya mau menunggangi kamu, untuk keperluan politiknya atau nafsu pribadinya,” tegasnya.

Pun kepada kaum ibu, Hendropriyono berpesan agar lebih ketat mengawasi anaknya, terutama yang masih remaja atau beranjak dewasa. “Cerahkan pikiran mereka, agar mampu berpikir cerdas dan bijak,” pesannya. [BSH]

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.