Dark/Light Mode

Cat Pesawat Kepresidenan Diganti

Demokrat-PDIP Panas Lagi

Kamis, 5 Agustus 2021 07:10 WIB
Pergantian cat Pesawat Kepresidenan-1 atau BBJ2 dari warna biru langit menjadi merah darah. (Fot: Istimewa)
Pergantian cat Pesawat Kepresidenan-1 atau BBJ2 dari warna biru langit menjadi merah darah. (Fot: Istimewa)

 Sebelumnya 
Ketua tim kuasa hukum Megawati-Prabowo Subianto pada Pemilu 2009 itu menyarankan, tiga pilar partai baik itu di eksekutif, legislatif dan struktur wajib turun gunung membantu rakyat melawan pandemi Covid-19. “Saya pastikan, cara-cara mengatasnamakan rakyat yang dilakukan mereka tidak akan efektif, dan justru kontra produktif “ tegasnya.

Arteria mengaku kesal, suara-suara yang mendesak agar sebaiknya anggaran mengecat pesawat itu dibelikan beras untuk rakyat. Padahal, Pemerintah sudah mengalokasikan anggaran besar untuk program pemulihan masyarakat terdampak Covid-19. Tahun ini saja, anggaran sudah ditingkatkan dari Rp 699,4 triliun menjadi Rp 744,75 triliun.

Baca juga : Demokrat: Bukan Soal Warna, Lagi Pandemi Jangan Sibuk Bersolek

Untuk bantuan sosial, total anggaran disiapkan mencapai Rp 187,84 triliun. Digunakan untuk berbagai bantuan dari yang sifatnya tunai hingga bantuan beras Bulog premium kepada 28,8 juta keluarga. “Dana penangangan Covid-19 sudah disiapkan Pemerintah dan tak diganggu. Kecuali, dana pandemi tak disiapkan, bolehlah ada yang marah-marah,” tutupnya.

Sementara Juru Bicara Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra membenarkan, partainya mengkritik pengecatan pesawat kepresidenan ketika masyarakat tengah berjuang melawan pandemi Covid-19. “Apakah kalau tidak dicat saat ini, membahayakan nyawa Presiden?” kelakar Herzaky kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Twit Lama Fadjroel Dihidupkan Kembali

Kepala Badan Komunikasi Strategis Dewan Pimpinan Pusat (Bakomstra DPP) Partai Demokrat ini geregetan dengan tindakan pemerintah dan banyak hutangnya. Menurutnya, daripada duit negara digunakan mengecat pesawat kepresidenan, lebih baik uangnya untuk menambah stok oksigen atau vaksin gratis. “Masukan kami terkait warna itu masukan halus saja,” ungkapnya.

Seperti diketahui, Partai Demokrat menjadi yang terdepan mengkritisi warna baru pesawat kepresidenan. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief protes karena warna biru itu adalah upaya peningkatan keamanan penerbangan sebagai kamuflase. “Menghapus jejakmu, kata Ariel,” kelakar Andi Arief, Selasa (3/8). [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.